part 20

26.4K 1.3K 124
                                    

◻️◻️◻️Happy Reading◻️◻️◻️

.

Jadi maap ya karena cerita ini banyak teka-tekinya, sengaja supaya seru aja hehehee...

.

Sore itu Yona dan Yolla sedang duduk di kamar beserta pria yang bertugas men-service AC di kamar Yona. Hal yang aneh, karena petugas AC itu bahkan tidak bicara sepatah kata pun saat sedang melakukan pekerjaannya. Sementara Yolla sedang sibuk membuka kotak makanan yang di bawanya dari rumah untuk Yona.

"Makanlah, ini aku sendiri yang buat, loh."

"Hebat ...," puji Yona tersenyum manis pada sahabatnya.

"Hari ini aku datang ke rumah Jeon Jungkook untuk mencari si brengsek itu! Tapi sayangnya aku tidak menemukannya, harusnya kita tidak boleh diam saja. Kamu harus segera bawa kasus ini ke polisi," usul Yolla.

"Uhuuuk ... uhuuk!"

"Minumlah dulu, hati-hati kalau makan," ucap Yolla sambil memberi segelas air untuk Yona yang tersedak.

"Jeon Jungkook dan kakaknya sama-sama pecundang! Beraninya mereka diam saja disaat kamu menderita dan depresi begini, sebagai temanmu aku benar-benar tidak setuju kamu berhubungan dengan mereka. Keduanya pantas masuk penjara seumur hidup!" kesal Yolla yang menggerutu kesal. Sementara Yona hanya diam sesekali melirik kearah petugas AC yang juga mendengar perbincangan mereka.

Tak lama setelah itu ....

Toook

Toook

"Nona, tuan Kim Seokjin sudah menunggu anda di lantai bawah," ucap seorang pelayan.

"Tumben sekali kak Seokjin pulang masih sore begini?" gumam Yona.

"Ayo turun! Aku juga mau pulang, sudah waktunya bersiap-siap kerja," ucap Yolla sambil menggandeng Yona untuk keluar dari kamar. Sementara pelayan tadi diam di pintu guna menjaga petugas AC selama Yona turun ke lantai bawah.

"Maaf, aku harus ambil beberapa kunci dulu di mobil," ucap Taehyung.

"Baiklah, silahkan!"

Seakan ingin mengetahui apa yang dilakukan Yona di lantai bawah, Kim Taehyung sengaja beralasan untuk bisa melintas di lantai bawah.

.

***

"Yona sayang," sapa Seokjin pada sang adik. Ekspresi Yona langsung berubah diam datar saat melihat sang kakak tak hanya datang sendirian. Ia membawa seorang pria yang terlihat seusia kakaknya menatap dengan sangat manis dengan senyuman matanya.

"Aku pamit pulang dulu, ya kak Yon. Kak Seokjin, aku pamit ...," ucap Yolla yang juga pergi tak lama setelah tiba di lantai bawah.

"Mengobrollah dengan adikku, aku harus kembali ke kantor sekarang." Seokjin seolah memberi waktu luang untuk keduanya saling bicara.

"Apa kabarmu, Yon?" tanya pria itu.

"Masih belum menyerah juga, ya? Apa aku harus bilang pada kakakku Seokjin kalau kamu itu pria yang suka menyewa jalang?" ancam Yona.

"Kenapa kamu sedendam ini padaku? Ketahuilah, Yon. Kakakmu sudah menjodohkanmu denganku, jadi tidak ada gunanya kamu galak begitu," ucap pria yang berjalan mendekati Yona sambil menghirup aroma wangi rambutnya.

"Lepas! Jijik sekali rasanya disentuh pria mesum sepertimu!"

"Sama saja, kan? Kamu pun jalang terbaik di Korea, jika nanti menikah maka kita akan mencapai seks yang sempurna," ucap pria itu yang langsung mengecup tengkuk belakang Yona.

BRENGSEK! - [TAMAT✓]Where stories live. Discover now