Jika kau hanya mendiami masalahmu Tampa mampu menyelesaikannya.kau akan terjebak dan itu 'SELAMANYA'
_hlmtss
***
Disinilah Zahra sekarang dengan tatapan kosong dan wajah yg tampak pucat.terlihat banyak sekali beban yg perempuan itu pikul.
Hari ini seharusnya menjadi hari bahagia nya,hari sakral nya.namun mungkin Tuhan belum berkehendak. Zahara tidak sepenuh nya meratapi nasib nya yg tak jadi menikah namun ia sedang memikirkan kondisi ayah nya yg tahu kalau Arby menghilang dan pernikahannya dibatalkan hari ini.zahra tau kondisi Abi nya sangat terpukul di dalam wajah tuanya terdapat ekspresi sendu.dan itu sangat menikam hati seorang Azzahra putri davarin.
"Aku tahu ini semua salah,ya Allah jika dia bukan takdir ku. Jika ini jalanmu untuk membatalkan perjodohan ini. Aku mohon kuatkan abi.ia sudah terlalu bahagia mendapatkan kabar bahagia yg semu ini" lirih Zahra
Kemana kak arby? Jika dia tak ingin menikahi Zahra kenapa harus melarikan diri ketika semuanya sudah siap
Ketika sedang asyik dengan lamunannya,seorang wanita cantik berbalut hijab menyentuh pundak Zahra ia adalah umi Maya,umi nya Arby.
"Maaf na"lirih nya
"Tak apa umi,mungkin ini belum waktu yg tepat menurut Allah. (Atau mungkin kami bukan jodoh)"
"Umi benar² bingung knapa dengan Arby"Dan aila hanya diam
"Umi dimana Abi?apa sudah meminum obat nya?"
"Abi mu sedang istirahat di kamar,sudah na"
"Syukurlah" Zahra bernafas lega
Kringgg
💬 Jacobfrans: anak mu disini sedang galow😄
💬umiMaya: suruh dia segera pulang!!
💬Jacobfrans: kau tahu anak mu keras kepala Maya😧aku sudah coba pundurkan taggal pernikahan nya
💬Umi Maya: sudah,aku titip anak ku padamu jac
💬Jacobfrans: 😉
Dan umi pun bernafas lega
"Arby baik-baik saja,dia akan menikah dengan mu nak. Tapi untuk sekarang ia sedang ada kerjaan dengan bisnis nya" bohong umi
Tampa sadar Zahra pun mengembangkan senyumnya yg 3 hari yg lalu hilang entah kemana.dan ia merasa lega entah karna kakak kelas nya itu baik-baik saja atau mungkin karna ia tak berniat mengagalakan perjodohan ini.
****
Disinilah Erlang sedang tidur terlentang di kasur king size nya. Kamar ini nampak sama dari 10 thn yg lalu. Waktu Arby remaja. Ia pernah tinggal di rumah ini bersama dengannn.......
Ceklekkk
"Haiii.... Arby what are you doing?" Suara wanita yg sial nya mengingatkan nya pada 10 tahun yg lalu
Wajah arby yg tadinya terpejam kini memperlihatkan mata tajam berwarna hijau terang itu.
Dan kini wanita itu memeluk Arby dengan sangattt erattt
"Kangeeeeen arbyyy sama kamu"ucap nya tulus
"Lepas" ucap Erlang tegas
"No"
