I'm Not Okay
Beberapa minggu ini hidup Gista sudah jauh membaik. Tanpa Alfa yang akan menguntitnya setiap saat, dan tanpa Aaron yang akan menatapnya dengan tatapan lembut.
Walau berita kemarin masih menjadi headline, tetapi orang-orang di sekolah sudah mulai tidak berbicara tentang itu lagi. Entah karena memang sudah tidak menarik, atau lelah karena Gista tak kunjung merespon.
Jujur Gista juga sudah lelah, dia biasanya akan melawan satu-satu siapapun yang akan menyebarkan berita-berita tak benar tentangnya. Atau sekedar membuat drama di kantin.
Namun kini gadis itu memilih untuk tetap bungkam.
Dokter Psikologinya meminta Gista untuk tak melakukan hal-hal beresiko yang akan memperparah penyakit mentalnya.
Pagi ini, gadis itu sudah siap dengan setelan seragam sekolahnya. Dandanan on pointnya dan gardigan peach kesayangannya.
Tangannya memasukan obat-obatan ke dalam tas sembari mengabsennya satu persatu. "Oke udah semua," gumamnya.
Setelah merasa siap, dia keluar kamar. Mendapati mbak Tata dan Shena yang sedang duduk bersama sembari menyimak baik-baik berita yang sedang tayang di layar TV.
Gista tersenyum tipis. "Pagi-pagi udah nonton gosip aja nih," katanya dengan nada mengejek. Gadis itu berjalan mendekati meja makan untuk menyantap sarapan dan vitaminnya.
"Gis," panggil Shena membuatnya mendongak.
Perempuan berambut pendek itu menatap mbak Tata dengan raut wajah yang tak bisa Gista jelaskan. Setelahnya ia membuang napasnya berat. "Lo harus liat berita ini," lanjutnya membesarkan volume TV.
Gista mengernyit bingung, namun tetap mengikuti permintaan Manajernya itu.
Disana, tepat di layar besar televisi terpampang nyata wajah ibunya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
An Angel Love Me [END]
Fanfiction[Ft. Jung Jaehyun] Bahkan jika aku bisa mengulang waktu, aku akan tetap memilih takdir ini. Karena sejauh apapun aku pergi, kamu adalah tujuan terakhirku. "Karena kamu rumah, tempat aku berpulang." #1 Rose (27 Juni 2020) #1 Jaerose ( 17 Juli 2020) #...