My Boyfriend Is? [COMPLETED✔]

45 : Aku mengenalimu

Hallo Readers tersayang ❤

Disini langsung aku percepat
aja ya supaya lebih cepat kekonflik sebenarnya.
Makasii banyak buat kalian yg tetap
baca cerita aku,jujur aku ga nyangka banget bisa sampe 3k pembaca,walaupun 3k itu menurut kalian masih biasa biasa aja tapi menurut aku itu bener bener luar biasa.

Baca sampai habis ya karena ini partnya lumayan banyak dari pada part part sebelumnya.

Salam cinta,
Shellasphra_

***

Deffan bersiap siap menggunakan jas hitam lengkap untuk berangkat ke kampusnya,menghadiri sidang wisudanya. Hari yang tidak akan pernah dia lupakan selama hidupnya, bisa berkuliah diHarvard adalah sebuah mukjizat indah dalam hidupnya. Banyak orang yang ingin sekali menempuh pendidikan disana. Deffan kini berhasil, berhasil mewujudkan cita cita ayahnya,kini dia layak mendapatkan semuanya.

Kemarin sore Om Hendra tiba di Amerika sekitar pukul 18.40. Setelah sampai disana dia langsung pergi ke apartemen Deffan, sungguh hari yang membanggakan.

"Sudah siap?" tanya Om Hendra, Deffan pun mengangguk sembari tersenyum senang

Mobilnya melaju kencang kejalanan, disetiap perjalanan Deffan selalu melihat jalanan lewat kaca mobilnya. Sambil tersenyum sesekali Deffan berbicara didalam hatinya setelah ini aku akan pulang,ya. Aku akan pulang.

***

Didepan gerbang kamus sudah banyak sekali orang orang yang menyerbu halaman kampus, mereka sudah menggunakan baju wisuda berwarna hitam merah dengan topi wisuda yang sudah terpajang jelas dikepala mereka.

Deffan pergi ke ruangannya,mengambil baju yang sudah disiapkan dan segera menggantinya dikamar mandi.

"Hai Fan," sapa Iyrine pada Deffan yang baru saja keluar dari kamar mandi

"Oh.Hai,"

"Ayo,sebentar lagi mulai,"

Iyrine menarik pergelangan Deffan dan segera membawanya pergi dari sana.
Halaman yang sangat sangat luas di area kampus menjadi tempat utama penobatan para siswa menjadi seorang sarjana. Disana sudah ada tempat duduk yang benar benar tersusun rapih dan juga suara lantunan musik indah yang dimainkan para pemain handal.

Deffan duduk disamping Iyrine.Banyak sekali sambutan sambutan dari para guru guru besar disana. Setelah semua sambutan selesai, pengumuman lima murid terbaik pun disebutkan,ada nama Deffan disana. Betapa bangganya Om Hendra ketika salah satu dari mereka menyebutkan nama anak kebanggaannya itu walaupun Deffan masuk kedalam nomor lima,namun dia tetap bangga.