Part 13

1.9K 75 7
                                    

Kedewasaan dilihat dari bagaimana cara seseorang itu berpikir ketika dihadapkan pada suatu masalah dan dapat menyelesaikannya dengan kepala dingin

Siti Khofijah Wijaya















Rencana, rencana apa?

Suara itu membuat tiara sekaligus khofi menoleh ke sumber suara

Emm.. baiklah khofi akan menjelaskan kepada semuanya, tapi khofi minta jangan potong pembicaraan khofi sebelum khofi menyelesaikannya

Ucap khofi kepada uminya, raihan dan Awal suaminya ,YA mereka semua telah berada diruangan khofi hanya saja ada yang kurang yaitu sang Abi

Baiklah

Jawab raihan langsung diangguki oleh umi dan Awal yang artinya setuju dengan permintaan yang diajukan oleh khofijah

Oke, sebelumnya aku mohon agar kalian semua merahasiakan ini dulu dari Abi hingga menunggu waktu yang pas baru setelah itu biar khofi sendiri yang memberitahukannya

Ucap khofi sembari membenarkan posisinya agar nyaman ketika bercerita, mendengar hal itu mereka paham akan yang khofi bicarakan akhirnya setuju untuk merahasiakan sesuatu yang mereka saja belum mengetahuinya secara pasti

Jadi, aku udah memikirkan semuanya secara matang dan keputusan aku udah bulat, aku memutuskan akan tetap bersama dengan kak Awal tetapi,

Ucap khofi yang menekan kata tetapi membuat umi yang ingin membuka suara seketika bungkam

Tetapi khofi minta agar kak Awal tetap bersama dengan mbak tiara mengingat mbak tiara yang tengah mengandung anaknya kak Awal pasti disaat seperti ini figur seorang suami sangat dibutuhkan, apalagi selama ini kak Awal telah mengabaikan mbak tiara aku harap semuanya dapat menerima keputusanku, dan untuk umi abang aku harap kalian mengerti, kalian yang menyerahkan khofi ke situasi seperti ini khofi mohon untuk yang ini khofi ingin kalian tidak ikut campur bukannya khofi sombong atau durhaka kepada umi tetapi ini masalah rumah tangga khofi biar khofi sendiri dan keluarga kecil khofi yang menyelesaikannya

Ucap khofi menunduk ia tidak mau dalam situasi seperti ini tapi apalah daya khofi,ia hanya bisa berpasrah dan menyerahkan semuanya pada Sang Kholik

Tapi nak, umi tidak tega melihat kamu harus berbagi suami bersama madumu,lebih baik kamu lepaskan Awal daripada bertahan itu sama saja kamu menorehkan luka sendiri pada hati kamu nak

Ucap umi sembari menangis dan mendekap putrinya

Kenapa pernikahan putriku harus seperti ini, Ya Allah hamba mohon bantu putri hamba, berikan beliau ketabahan serta kekuatan menghadapi ini semua,batin umi

Engga hiks.. aku engga akan pernah melepaskan apa yang sudah menjadi milikku mi, aku akan mempertahankannya semampuku, aku tidak masalah mi dipoligami mungkin dengan cara ini aku mendapatkan jannahnya mi, bercerai adalah hal yang sangat dibenci oleh Allah Swt mi walaupun diperbolehkan ketika memang sudah keadaan tersulit, tapi saat ini keadaannya masih bisa aku atasi yaitu ikhlas berbagi suami dengan maduku

Ucap khofi sembari menangis dalam dekapan uminya, hal itu tidak luput dari penglihatan Awal tiara begitupun raihan

Tapi fi kakak enggak bisa, kakak hanya ingin satu wanita yang menjadi pendamping hidup kakak yaitu kamu sayang

Ucap Awal parau mendekati khofi yang sedang menangis dipelukan uminya, ia tidak ingin gadisnya terluka ia ingin khofi bahagia

Kakak pasti bisa aku yakin itu, karena jauh dari lubuk hati kakak yang paling dalam kakak sebenarnya masih sayang dan cinta ke mbak tiara namun hal itu selalu kakak tepis karena kakak berpikir apa yang terjadi terhadap kakak dan mbak tiara itu sebuah musibah namun itu semua takdir sang maha kuasa yang mempersatukan kalian walaupun dengan cara seperti itu, aku mohon kak ini demi anak kalian

Jodoh Dari Orangtuaku(SELESAI)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora