27.sahabat kecil?

696 30 0
                                    

Kring...kring..kring..

Sudah berkali-kali bunyi alarm itu berusaha membangunkan seorang gadis yang masih terlelap.namun nihil sepertinya ia tak memperdulikan suara deringan alarm itu.

Ceklek (suara pintu kebuka)

Ellise yang melihat clara masih tidur mengurungkan niat nya untuk membangunkan clara.karena kejadian semalam yang membuatnya khawatir ia tak akan mengijinkan clara masuk sekolah dulu.

Eughh...

Saat ellise hendak keluar kamar clara namun ia seperti mendengar suara lengguhan.

"bunn?"

"iya sayang" jawab ellise yang menghampiri clara

"jam berapa?"

"06.00,kenapa memangnya?"

"clara mau sekolah"

"bunda gak izinin kamu sekolah dulu,kamu masih sakit ra"

"tapi bun clara udah sehat kok,lagian cuma demam biasa"

"pokonya kamu gak boleh sekolah dulu"

"sekolah atau clara gak makan seharian?"

"yasudah,tapi jangan lupa sarapan dulu terus kalau ada apa-apa kamu telpon bunda"

"makasih bun" kata clara sambil mengecup pipi ellise lalu mengacir pergi ke kamar mandi

"Keras kepala" batin ellise

Sekitar 20 menitan clara berada di kamar mandi untuk membersihkan dirinya.sebenarnya hari ini kepalanya masih terasa pusing,suhu badan nya pun tidak seperti biasanya.tapi itulah clara gadis keras kepala karena ia pikir lebih baik sekolah dari pada harus dirumah hanya menambah kejenuhan saja.

Clara pun beranjak menuju meja rias untuk sedikit mengoleskan liptint agar bibirnya tidak terlihat pucat.

Meja makan

"ra kamu makannya harus yang banyak supaya gak lemes" kata ellise

"iya bun,papah kemana ko akhir-akhir ini jarang sarapan bareng?" tanya clara

"biasa lah kamu kaya gak tau papa kamu aja"

Clara pun hanya mengangguk tanda mengerti.

10 menit kemudian...

"bun clara pamit ya,assalamu'alaikum"

"wa'alaikumsallam ,kalo ada apa-apa langsung telepon bunda"

"iya bun"

Clara berangkat diantar oleh supirnya,sebenernya ia masih mampu untuk menyetir mobil sendiri namun bunda nya memaksa harus diantar supir dengan alasan"takut kenapa-kenapa"

Sekitar 15 menitan clara akhirnya sampai di depan gerbang SMA galaksi.

"pak clara masuk dulu,assalamu'alaikum" pamit clara pada supirnya

"iya non,wa'alaikumsallam"

Baru saja satu langkah ia memasuki gerbang sekolah nya namun suara mesin motor mampu mengundang perhatian nya.

"elvin,letta ada apa ini?" batin clara

Yap,suara mesin motor itu milik elvin.dan ada satu lagi yang membuat perasaan nya hancur,hati nya sesak elvin berangkat kesekolah tidak sendirian namun bersama letta yang sudah melingkarkan tangan nya di perut elvin.mungkin kalau kalian lihat mereka berdua seperti sepasang kekasih.

Clara pun melangkah kan kaki nya cepat,hati nya benar-benar sakit sepertinya clara menyesal tidak mengikuti apa kata bunda nya untuk tidak sekolah dulu hari ini, mungkin kalau clara menuruti apa kata bundanya ia tak akan melihat pemandangan yang membuat emosinya meletup-letup.rasanya ingin marah tapi entah kenapa lidah ini sulit berbicara seakan hanya minta di wakilkan oleh air mata.

CLARAWhere stories live. Discover now