DIA KEMBALI

26.7K 962 64
                                    

CERITA INI MENGANDUNG 18+

   TYPO : SORRY
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Perasaanku sudah sedikit membaik dan tenaga ku sudah terkumpul kembali setelah minum 1 botol air mineral yang senior berikan padaku.

Tetapi pandangan masih tertuju ke arahku tanpa ada sepatah katapun yang diucapkan.

Apa yang membuat mereka semua menatapku tanpa kedipan atau sepatah katapun?

Aku tak tahu harus melakukan apa saat di situasi seperti ini....

WIN
"P'khap...." Ucapku dengan nada rendah seakan malu-malu.

Dan setelah itu waktu terasa berputar kembali dan keadaan kembali normal.

Ini mungkin terdengar sangat lucu atau aneh..tapi ini nyata.

SENIOR
"4 menit"

WIN
"Maaf p'..... Mobilku rusak, jadi aku berlari dari apartemen sampai kampus, maaf kan aku p'"

SENIOR
"Dimana tempat tinggal mu"

WIN
"Di bjk town p'"

ALL
"HAH....?"

Waktu kembali terhenti.

Ini benar-benar membuat ku gila.

Ya, aku sudah mengatakannya dari awal kalau jarak apartemen aku itu cukup jauh dari kampus, jadi mungkin mereka tak mempercayai ku yang berlari dari apartemen sampai ke kampus.

Dan juga apartemen itu bisa terbilang apartemen paling mahal di bangkok.
Mama ku menyuruhku untuk tinggal di sana, padahal aku ingin tinggal di asrama kampus supaya bisa berbaur dengan yang lain, tetapi mama ku selalu melarangku untuk tinggal di asrama kampus,aku gak tahu alasannya apa, namun aku menuruti kemauannya.

Sampai akhirnya aku tetap mendapatkan hukuman dari para senior karena terlambat 4 menit, namun hukumannya lumayan baik untukku. Mau tahu apa hukuman yang diberikan senior untukku?

WIN
" au... P khap"

SENIOR
"Tetap saja, karena kamu terlambat, kamu harus di hukum"

"Kamu lari 50 putaran tanpa istirahat"

ALL
"Hah....."

Perdebatan antara senior mulai terjadi karena hukumanku itu, padahal ku fine fine saja dengan hal itu karena tak masalah bagiku jik itu hanya 50 putaran.

Aku jug pernah mengatakannya aku menyukai berlari, dan skor terakhir aku itu hanya 108 putaran, jadi kalau hanya 50 putaran, itu kecil bagiku.

WIN
"Hh 50 putaran?" ucapku dangan sedikit mebgeluarkan napas supaya hukumanku di tambah

SENIOR
"Kenapa? Kamu gak setuju? Bukannya kamu tadi bilang lari dari apartemen kamu sampai ke kampus? Kalau begitu lari 100 putaran"

NAUGHTY BOYFRIENDWhere stories live. Discover now