UBL17 : Second

1.8K 198 32
                                    

Shisui dan Itachi akhirnya bertemu kembali di depan kolam, yang membuat kesal adalah mereka berkeliling sendirian lalu bertemu kembali ditempat awal tapi membutuhkan waktu setengah jam.
Y/n mendengus, " lama sekali.. " keluhnya.

Itachi meringis pelan, " ehh hehe.. Maaf kami berbeda arah... Astaga Shisui untungnya kita bertemu lagi " ucapnya dan memeluk Shisui.

Y/n berbisik pada Indra, " mereka cocok dijadikan couple.. Aku tidak sabar menunggu Itachi dicepol dua rambutnya " lalu ia terkekeh, " apalagi Shisui tidak menerima dare sama sekali.. " bisiknya.

Indra menghela napas, " Sasuke dan Izuna kedua bukan.. Silahkan " suruhnya.

Izuna mengangguk dan Sasuke diam saja, y/n berbisik lagi " sepertinya mereka bisa lebih cepat.. ".

" kau salah.. " ucap Itachi, " Dulu dia penakut sekali.. Sampai-sampai tidur dikamarku karena ia merasa ada sesuatu dibawah kolong kasurnya."
" bukankah itu hal biasa yang terjadi pada anak-anak ?? " tanya y/n.

Itachi menggeleng, " kejadian itu baru 1 tahun yg lalu... Masih hangat bukan ?" Tanya Itachi.

Obito menggeleng, " itu tidak hangat lagi Itachi, itu sudah basi. Kalau hangat berarti baru dimasak.. Sementara itu sudah 1 tahun " lawaknya.

Itachi memicingkan matanya, " Untuk orang yang baru tahu kan hangat.. " sanggahnya.

Obito menggoyangkan telunjuknya, " tidak Itachi.. Itu berita tahun lalu, berita baru untuknya bukan berarti itu berita hangat.. " debat Obito.

Itachi tan bisa menyanggah lagi, " terserah deh.. Bicara sama tukang koran emang susah.. " lirihnya.

Y/n terkekeh geli, " astaga.. ".

Beberapa menit kemudian Izuna dan Sasuke datang dengan terengah-engah.

" kalian kenapa ? Ini 10 menit, lumayan.. " ucap y/n sambil melihat jam tangannya.

Lalu kini giliran y/n dan Indra yang masuk kedalam mansion, diperjalanan y/n terus saja memeluk lengan Indra dan tangan indra yg lain memegang senter. Indra terlihat santai padahal mansion sangat gelap gulita.

" kau percaya hantu tidak ? " tanya y/n pelan kepada Indra.

Indra mengangguk, y/n segera membalas anggukan itu " benarkah?! Kok gak keliatan takutnya ? " tanya y/n heran.

" dulu takutnya.. Sekarang enggak " jawabnya simple, y/n mendengus pelan " kirain.. "

Indra menoleh kearah y/n, " jika aku takut, siapa yang melindungimu kalau monster kegelapan tiba tiba menyerang ? " tanya Indra.

Y/n melirik Indra tajam, " tolong jauhkan topik itu... Kau tau, disini sangat sangat sangat gelap " ucapnya.

Indra mengangguk setuju, " tentu.. Kan lampunya mati "

Entah kenapa y/n merasa kesal dijawab seperti itu, padahal jawabannya benar. Gelap karena lampunya mati, dimana letak salahnya ?

Hingga mereka sampai didepan ruang musik, " ini yang aku takutkan. Bagaimana kalau tiba tiba salah satu alat musik menyala sendiri ?? " guman y/n.

" anggap saja itu cikcak yang jatuh mengenai salah satu senar gitar, atau drum " ucap Indra, namun setelah itu ia menghela napas, " tapi, disini tidak ada cikcak, kalau ada lebih baik pindah mansion saja " lanjutnya.

Y/n meneguk ludahnya kasar, ' gila aja.. Ada 1 cikcak numpang disini langsung pindah Mansion.. '

Mereka pun mampu melewati ruangan itu dengan hati-hati tanpa gangguan, sekarang adalah lorong yang penuh dengan foto-foto keluarga Uchiha dan juga ada beberapa foto dengan anggota clan Otsutsuki.

Uchiha boys Love [SO SLOW]Where stories live. Discover now