Sorry for typo ~
Memiliki seorang anak semata wayang memang tidaklah mudah. Tidak mudah menerima kasih sayangnya kepada orang lain kecuali dirinya sendiri. Ya Kim Yonhee ibu dari Kim Minseok.
Yonhee sangat menyayangi Minseok sebagai putra semata wayangnya. Karena Ia sudah di tinggal pergi suaminya lebih dulu. Tetapi Ia tetap memiliki bisnis Restaurant yang memiliki beberapa cabang di Seoul. Maka tak heran ketika di tinggal oleh suaminya Ia masih bisa bertahan hidup tanpa menyusahkan anaknya.
Tapi keadaan berubah ketika Minseok mengenal Yeri. Perempuan yang menurut Yonhee tak baik untuk Minseok. Tapi Minseok tetap bertekad untuk menikah dengan Yeri. Walau tanpa restu Yonhee.
Ia sangat kecewa dengan Minseok sejak saat itu, dan membenci Yeri karena Ia merasa Yeri telah merebut paksa Minseok dari ibunya sendiri.
Beberapa tahun berjalan sampai pada akhirnya Ia mendengar berita perceraian anaknya.
Yonhee merasa kebenciannya terhadap Yeri sudah tidak bisa terbendung lagi. Karena sudah meninggalkan anaknya hanya karena harta dan karir.
Saat kelahiran Seokjin sebenarnya Yonhee senang karena bisa mendapatkan cucu laki-laki yang sangat tampan. Tetapi hanya karena Ia membenci Yeri, Seokjin terkena imbasnya juga hingga saat ini.
🍃🍃🍃
Perkataan Minseok tadi pagi membuat Ia duduk termenung di kamarnya. Apakah Ia selama ini sudah terllau kejam kepada Seokjin.
Memang Yonhee tidak melakukan kekerasan fisik. Tapi dengan sifat dinginnya saja pasti membuat Seokjin takut dan tak enak hati.
"Kim Seokjin.." Yonhee bergumam sambil memikirkan apa yang Minseok katakan kepadanya.
Tok tok tok
"Eomma apa kau didalam?"
Ceklek
Minseok melihat Yonhee yang duduk termenung di sisi tempat tidur. Minseok berniat mengajak Ibunya untuk menjenguk Seokjin di Rumah Sakit.
"Eomma.." ucap Minseok lembut.
"Kenapa melamun hmm.."
"Gwaenchanha Minseok-ah.. ada apa..?" Yonhee memaksakan senyumnya.
"Sebenarnya sore ini aku ingin mengajak Eomma bertemu Seokjin.."
Sungguh ia masih ragu untuk bertemu cucunya. Karena takut tidak bisa mengendalikan emosinya. Minseok hanya peduli pada anaknya saja. Sedangkan Ia sendiri jarang mendapatkan perhatian lebih. Katakanlah Ia cemburu dengan cucunya sendiri karena telah merebut perhatian Minseok yang sepatutnya masih Ia rasakan.
"Eomma" suara Minseok membuyarkan lamunan Yonhee
"Baiklah Eomma ikut.."
"Kalau begitu aku akan bersiap dulu.. jika sudah selesai aku tunggu dibawah ne"
Yonhee hanya menganggukkan kepalanya.
🍃🍃🍃
Keenam sahabat Seokjin masih setia menemani Seokjin di kamar rawatnya. Meskipun mereka tertidur. Kecuali dengan maknae kelincinya yang masih asyik bermain game.
Setelah selesai makan, Seokjin mencoba bersandar sambil memainkan ponselnya. Ia mengirimkan pesan kepada Yeri
Eomma..
Bogoshipeo..
Kapan Eomma akan pulang?
