3. LELAKI PENDATANG

239 31 0
                                    

2028

Jennie sampai di gerbang SNU. Benar dia sampai, tapi belum masuk karena gerbang nya yang di kunci. Akhirnya Jennie memutuskan untuk memanjat gerbang itu

"Kenapa hidupku seperti ini huh?" Kesal Jennie

Ia berlari memasuki sekolah lebih dalam, sedikit mengingatkan ke kenangan lama. Dimana banyak murid murid yang selalu datang di pagi hari.

Jennie pergi keruangan atas, tak peduli dengan pencahayaan yang terbilang sangat gelap itu yang jelas ia masih membawa senter.

Tapi saat itu pun pintu besi yang menuju ke lantai atas terkunci, disitu ia baru mengingat salah satu kenangan nya.

****

2020

Jennie baru saja selesai dari lagi paginya, dan ia kembali ke asramanya.

"APA TIMBANGAN INI SUDAH RUSAK?!!!" Kesal Jennie. Barusan ia menimbang berat badan nya dan angka timbangan nya menunjukkan ke 90. Yang benar saja, ini pasti rusak.

Jennie mendengus kesal "Aku selalu berlari di pagi hari, lalu saat pagi itupun aku tak memakan makanan apapun. Dan bahkan berat ku bertambah 3 kg setelah kembali dari toilet" oceh Jennie pada teman sekamar nya.

"Jennie, menurut ku kamu tidak harus mengurangi berat badan mu lagi" Ucap Jisoo.

"Lihat dirimu. Itu pasti terlalu sulit untukmu. Ditambah lagi wajah mu yang terlihat bulat dan pipi tembam mu itu."

"Jika kamu menjadi lebih kurus,lihatlah payudara mu itu. Kamu tahu kan" timpal Jisoo lagi.

"Diam!" Kesal Jennie.

"Lihatlah wajah ku terlihat kecil walaupun sedikit agak tembam dan itu sama sekali tidak bulat." Elak Jennie.

"Lihatlah perut ku yang buncit ini."

"Kamu tak tau rasa sakit hatiku Jis" Lanjut Jennie kesal.

Brukks..

Jennie tersentak kaget, Jisoo yang sedang minum langsung mengeluarkan nya lagi dan Rose yang sedang memakai lipstik menjadi yah begitulah. Salahkan Lisa yang tiba-tiba membuka pintu itu.

"Rose, ini adalah pakaian mu selama 2 Minggu ini kan? Kenapa tidak mencuci nya? Dan menyimpan bajunya dibelakang pintu." Marah Lisa karena saat membuka pintunya terdapat pakaian yang jatuh, itu pakaian Rose.

Lisa melihat kearah wajah rose yang dipipi nya terdapat lipstik itu "Ah.. Jangan salahkan aku tentang lipstik mu itu" ucap Lisa sembari menunjuk jari ke arah lipstik Rose.

"Aku tidak bisa mencuci pakaian itu kau tau. Itu terlalu sulit untuk ku cuci" Jawab rose sembari membersihkan lipstik nya itu.

"Apakah kamu melakukan kebaikan pada ikan mas? Jelas jelas pakaian itu tak akan dapat di cucikan oleh ikan mas atau mencucinya sendiri" Lanjut Lisa marah.

Jennie dan Jisoo yang melihat nya hanya bisa terkekeh dan bingung karena kelakuan mereka.

"Sudahlah.. biar aku yang akan mencucinya" Ucap Jennie santai

"Tapi siapa yang akan membeli... Timbangan yang baru??" Tanya Jennie.

"Aku" jawab Lisa.

"Dan aku akan menemukan lelaki tampan disini" Timpal Rose.

❲✓❳ Surat Masa Depan  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang