58%

255 33 1
                                    

5 minit kemudian ,
Jaemin bangun , dia berjalan ke mendekati Renjun dan minta Renjun kunci kereta lepastu dia keluar

" dia nak pergi mana ? " soal Haechan pada Renjun

" molla " Haechan sekadar mengangguk lepastu matanya beralih pada aku

" Ahyeon , kau tak sejuk ke ? " aku mengangguk sambil mencebikkan bibir aku

" dia tahu kita nak pergi tengok wayang harini " kata Ahreum , aku menjelingnya tajam

" lain kalai bagilah tahu " omel aku membuatkan Ahreum dan Haechan tertawa kecil

tiba tiba Jaemin datang dan letak hoodie dia atas peha aku 
aku pandang dia dengan pandangan keliru 

" pakailah " katanya dengan riak wajah kosong 

AWWWWWWW 

" nak aku teman pergi tandas , tak ? " soal Ahreum yang nampak perlakuan Jaemin tu , aku sekadar mengangguk dan kami berdua jalan pergi tandas bersama 

" laju kau buat kerja ? " Haechan memerli Jaemin 

Jaemin menjeling Haechan tajam 
















dalam perjalanan masuk tu , kami berenam berpisah kepada berdua dua sebab tempat duduk lain lain 

aku dengan Jaemin , Renjun dengan Ahra , Haechan dengan Ahreum . Jeno ada tadi , dia datang lambat dengan dongsaeng dia . 

sepanjang tengok wayang tu , aku dengan Jaemin tak bercakap langsung sama je macam tadi .

bila credit ditayangkan pada screen , Jaemin dan aku bangun . disebabkan terlalu ramai yang berpusu pusu keluar , aku dan Jaemin terpaksa tunggu giliran .

tengah tunggu tu , hand phone aku dalam poket bergetar tanda notifikasi masuk

aku seluk poket dan ambil hand phone aku , cek notikasi 

00's

Renjun
kita pergi makan nak tak ? 

Haechan 
cool . makan mana ? 

Ahra
McD ?

sambil baca text tu , tangan kiri aku dipegang oleh Jaemin dan aku dibawa keluar daripada panggung wayang tu dengan bantuan Jaemin 

dah seminggu sejak Ahreum keluar daripada hospital , aku dah cuba pujuk dia banyak kali tapi dia tetap tak nak bercakap dengan aku

lepastu aku naik kereta Renjun sebab dia tak nak lepaskan tangan aku , aku ikut jelah dia . Jaemin duduk hujung sebelah kanan , aku duduk tengah , sebelah kiri aku kosong .

aku dapat panggilan
' Ahreum '

" yeoboseyo "

" mana kau ? "

" aku gerak dengan Renjun "

" keure "

Ahreum matikan talian

" kita tunggu siapa ni ? " soal aku pada Renjun

" Jeno dengan dongsaeng dia pergi tandas tadi " aku sekadar memgangguk

" Haechan mana ? " soal aku

" dia gerak dengan Ahra " aku mengangguk lagi lepastu dengan selambanya , aku ambil tangan kiri Jaemin dan satukan dengan tangan kanan aku tanpa melihat riaksi dia

tiba tiba seorang gadis yang aku tak kenali buka pintu kereta sebelah kiri aku dan masuk dengan sengihan

" Jaemin oppa , annyeong ! " sapanya sebaik saja dia masuk

Renjun pusingkan badannya kebelakang
aku pandang dia dengan pandangan kau-siapa-tegur-namchin-aku

" dia dongsaeng Jeno , JeAh " kata Renjun pada aku

JeAh melemparkan senyuman pada aku

" eonnie ireumi mwoaeyo ? " matanya dikebilkan untuk beberapa kali

" Jo Ahyeon " dia mengangguk kecil

" ah ! dongsaeng dia yang duduk Busan tu kan ? " soal aku pada Renjun

" nae , majayo " balas JeAh dengan sengihan

eomma dengan appa Jeno , JeAh bercerai jadi mereka duduk berasingan . mereka tersangatlah jarang jumpa sampaikan aku yang berkawan dengan Jeno dah 4 tahun ni , baru sekali ni jumpa dia .

" wae tak naik kereta Jeno ? " soal Renjun pada JeAh

" JeAh tak nak kawan dengan dia sebab dia marah JeAh tadi " Renjun tertawa halus dengar balasan daripada JeAh

" jom makan ! " teriak JeAh dengan nada gembira

Surrender .JaeminWhere stories live. Discover now