김변화
I felt a strange thing inside of me when I heard that you are my friend's lover, it hurts. But I can see from your eyelids, you are happy with my friends
- Jeon jungkook
🌸
Kim, jimin dan Jungkook sedang berada didalam mobil dengan Jungkook yang sedang menyetir. Sedangkan jimin dan juga Kim berada di kursi belakang.
Jungkook itu tipikal cowok yang sulit mengungkapkan perasaan nya sendiri. Pria itu selalu menghindari hal-hal yang membuat perasaanya menjadi kacau. Terlebih diusianya yang masih muda Jungkook malah memilih menggapai impiannya sendiri. Bisa dibilang Jungkook belum cukup dewasa dalam menghadapi masalah. Apalagi jika dihadapkan dengan dua pilihan yang sulit. Dia akan merasa tertekan dan berakhir memilih jalan yang salah. Hal seperti itu bukan hal yang cocok untuk Jungkook apalagi jika pria itu harus berhadapan dengan dua pilihan yang menyangkut perasaannya sendiri.
Jungkook tidak pernah dekat dengan perempuan apalagi berpacaran, tapi ketika ia mengenal hee jin perasaan itu muncul. Mungkin Jungkook sulit menjelaskan nya tapi Jungkook juga pria yang tahu bagaimana rasa suka terhadap lawan jenis. Ketika melihat hee jin begitu dekat dengan Kim, rasanya sakit ditambah sebelum kim memasuki mobil mereka sempat berpelukan. Tidak mungkin jika tidak ada apa-apa, pasti ada hal yang Jungkook tidak tahu.
Mengingat itu hatinya terasa nyeri. Apalagi ketika melihat dari pancaran mata hee jin ketika menatap Kim, gadis itu merasa bahagia. Dan Justru malah Jungkook yang merasa sakit ketika melihatnya. Apakah ini yang namanya first love? tapi kenapa harus sakit diawal?!
Jungkook terus memikirkan hal itu. Hingga tidak sadar, jika dia sedang mengemudi.
Jimin yang melihat Jungkook tidak fokus menyetir jadi sedikit khawatir. Takutnya pria itu melamun dan berakhir menabrak seseorang. Kan tidak lucu jika tiba-tiba ada artikel Jeon Jungkook seorang idol dari BTS melakukan tabrak lari bersama kedua kawannya park jimin dan Kim taehyung. Haduh, bisa repot nantinya.
Maka dari itu untuk memastikan, pria itu mencondongkan kepalanya kedepan. Dan ternyata sesuai dugaannya pria itu melamun.
Tiba-tiba ide untuk mengangetkan pria itu muncul begitu saja. "JUNGKOOK AWAAS—!"
"Aduh!" Jimin meringis sangat keras. Karena posisi jimin yang sedang condong kedepan, alhasil ketika Jungkook mengerem mobilnya secara mendadak, Kim menabrak bokong pria itu. Sehingga secara mendadak jimin malah menyundul dashboard.
"AH MIANHE-MIANHE, AKU MINTA MAAF, AKU TIDAK SENGAJA TADI." Jungkook menyatukan kedua tangannya sambil menarik lengan jimin untuk bangun.
"APA KALIAN BAIK-BAIK SAJA? APA AKU MENABRAK SESEORANG?" Jungkook panik dan berusaha membangunkan jimin dan juga melihat kesekitar, tapi tidak ada siapapun, lalu lintas berjalan normal.
"Apa kau baik-baik saja?" Tanya Kim memastikan.
Jimin menoleh menatap Jungkook dan juga Kim secara bergantian dengan tatapan sengit, "APANYA YANG BAIK-BAIK SAJA?! KAU TIDAK LIHAT JIDATKU YANG MULUS INI JADI MERAH TAHU!" Bentak jimin sambil menunjukan jidatnya yang membentuk bulatan merah.
"Tapi setidaknya tidak berdarah kan?"
"Aku minta maaf, Hyung mengangetkan ku tadi."
"Aku tidak mengagetkanmu tahu. Kau saja yang melamun." Balas jimin yang masih tidak terima karena jidatnya jadi tergores.
Kim menatap mereka berdua, lalu berdecak. "Sudahlah cepat kembali duduk." Kim menarik lengan jimin untuk kembali ke jok belakang.
"Sakit tahu!" Adu jimin dengan tangan yang masih mengelus jidatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The secret of idol (True Love)
Teen FictionPs; Terimakasih yang sudah membaca TSOI sampai akhir. Aku selalu menghargai setiap satu angka yang kalian berikan untuk TSOI. Aku sadar jika TSOI masihlah jauh dari kata rapih. Untuk itu, aku akan melakukan revisi dan menambahkan beberapa tambahan p...
