MAGIC SHOP [BTS] END

part 16 : maaf

...

Ingatanku kembali pada percobaan bunuh diriku. Ya saat aku dengan sengaja meminum cairan pencuci lantai.
Sebenarnya setelah aku meminumnya dan memejamkan mataku aku tak mengingat apapun, namun sekilas gambaran setelah aku memejamkan mataku kalung yang kudapat di sebuah toko waktu itu mengeluarkan cahaya, dan selanjutnya aku terbangun di sebuah rumah sakit yang katanya disebabkan aku mengalami kecelakaan?

Apa ini? Kenapa tiba tiba saja seperti aku berada di 2 dunia? Dunia nyata dan dunia yang hampir sama namun memiliki banyak perbedaan bagiku.

Rasa penasaran ingin mengetahui dunia apa sebenarnya ini membanjiri diriku. Sepertinya aku memang harus mencari tahu semua ini. Hal pertama aku harus mencari keberadaan ibuku dan kedainya, jika ibu dan kedainya pun ikut menghilang maka bisa dipastikan aku berada didunia yang berbeda dengan sebelumnya, ditambah menghilangnya penjual gulali dan restoran tteokbokki semakin memperkuat fakta ini. Apakah perlu aku bertanya pada oppa saja? Hmmm mungkin lebih baik aku mencari tahu sendiri.

...

Rumah sakit

Hening
Itu suasana ruangan ini, meski sekarang ketujuh oppaku sedang berkumpul diruangan ini namun mereka sibuk dengan urusan masing masing

"oppa" -panggilku memecah keheningan

Aku berniat ingin meminta maaf pada mereka, karna aku sadar aku salah.

"oppa mian" -ucapku lagi

Sekarang semua pandangan tertuju padaku

"aku tau aku salah, tolong maafkan aku, awalnya aku berniat ingin mengikuti audisi model purple entertainment, karna kondisi kulitku yang kasar dan penuh bintik seperti ini aku mencoba membeli sebuah krim penghalus kulit secara online. Aku tak melakukan uji tes alergi terlebih dahulu, dengan ceroboh aku langsung mengoleskannya ke seluruh kulitku. Paginya kulitku terasa panas, namun aku tak mau memberitahu kalian karna takut kalian khawatir. Akhirnya kupaksakan berangkat ke sekolah tanpa mengobati kulitku dahulu.
Aku tahu aku salah oppa, aku belum bisa menerima diriku sendiri apa adanya, aku -" -jedaku sambil mengusap air mataku

"aku minta maaf oppa" -aku menundukkan kepala sambil menahan suara isakanku

Ya aku menangis, aku merasa menyesal telah berlaku ceroboh seperti ini. Aku malah semakin menyusahkan mereka.

"hey, lihat oppa" -ucap Jimin oppa menghampiriku

Aku mengangkat wajahku menghadap Jimin oppa

"apa kau berfikir oppa marah? " -Jimin oppa

Aku hanya mengangguk

"tidak, oppa tidak marah sama sekali oppa hanya khawatir padamu" -Jimin oppa

"t-tapi tadi Suga oppa membentakku"-lirihku

Suga oppa tersenyum lalu menangkup kedua pipiku agar menghadap padanya

"maafkan oppa ya? Tadi oppa hanya khawatir padamu, kau taukan oppa sangat menyayangimu sehingga tak mau kau kenapa napa" -Suga oppa

Grep
Aku langsung memeluk Suga oppa

"mian oppa sudah membuatmu khawatir"

"ssstttt gwenchana" -balasnya sembari mengelus elus punggungku

"jangan diulangi lagi ya" -Jhope oppa

"iya Ca, kita semua khawatir" -Taehyung oppa

"iya dek, jangan ceroboh lagi yak? Nih oppa beliin susu pisang, tapi minumnya berdua ya? " -Jungkook oppa

"kasih semua ke adek ajalah Kook" -ucap Namjoon oppa

"ga bisa hyung! Kau taukan aku sangat suka susu ini? Sebenarnya jika bukan karna adek sakit aku tak akan mau berbagi dengannya" -jujur Jungkook oppa

"yak! Oppa! Jadi kau hanya akan baik padaku saat aku sakit?! Lihat saja jika aku membeli cemilan jangan harap aku mau berbagi denganmu! " -ancamku

"haish kalian ini, sudah Kook berikan saja semua pada Caca, kau beli lagi" -ucap Jin oppa memutuskan

"haishhhh ya sudah, nih buat adek" -ucap Jungkook oppa dengan sedikit kesal

"gomawo oppa" -ucapku sambil tersenyum manis mencoba meluluhkan Jungkook oppa

" yayaya, kau tahu aku tak bisa kesal denganmu karna senyum manismu itu" -Jungkook oppa

"hehehe" -aku hanya tertawa kecil

Setelah ku fikir fikir lagi, seharusnya sedari tadi aku bersyukur karna masih memiliki orang orang yang menyayangiku. Tapi nyatanya tadi aku malah berfikir bentakan Suga oppa adalah tanda bahwa ia sudah tak akan peduli padaku.

Huh ternyata seperti ini ya rasanya memiliki banyak orang yang menyayangi kita, bahkan khawatir jika terjadi hal buruk pada kita :)

Part 16,jan lupa vote n komen ya, vote n komen kalian itu semangat buat aku 💜