tidak tega melihat raut wajah sang kekasih, akhirnya seungyoun tertawa hebat, membuat nana bingung seketika
"kenapa kamu ketawa?" tanya nana bingung sambil menahan tangisnya
"muka kamu lucu banget hahahahaha" seungyoun menghapus air mata yang keluar dari ujung matanya
"ka-kamu ngerjain aku?" tanya nana sedih dan seketika
"HUAHHHHHH" nana menangis kejar dan langsung berjongkok, membuat teman-temannya dan juga pengunjung lain menatap ke arah mereka heran
seungyoun yang tadinya tertawa terbahak-bahak, langsung di buat panik oleh tangisnya nana dan ikut berjongkok "sayang maaf aku cuma bercanda" ujarnya mengusap kepala nana yang sudah tenggelam di antara kedua lututnya "nana maaf aku bercanda aja kok" lanjutnya semakin panik
seketika hangyul dan byungchan berlari mendekati mereka berdua di susul dohyon dan juga yang lain
"EHHH GOBLOK LO APAIN KESAYANGAN GUE?!" tanya byungchan heboh lalu mendorong seungyoun hingga dia terjungkal ke belakang dan mendaratkan bokongnya di atas pasir
"kak? kenapa? jangan bikin dodo khawatir" dohyon memeluk nana dari samping
nana masih menangis membayangkan ucapan seungyoun tadi, gimana kalo mereka beneran putus? trus pisah dan jadi musuh? nana ga mau semua itu terjadi
seketika mereka terdiam mendengar dohyon yang membentak seungyoun dengan garangnya, bahkan dongpyo sudah bersembunyi di belakang punggung yohan saking takutnya
seungyoun jadi bingung sendiri "i-itu, gu-gue——"
"hiks dia hiks ngajak kaka putus dek huahhhh" nana menghentak-hentakan kakinya sambil menangis seperti anak kecil
"beraninya lo bikin kesayangan nangis, mau di potong masa depan lu yang ga seberapa itu ukurannya?" tanya byungchan melotot
keadaan yang sedang serius seketika menjadi tahan tawa karna ucapan byungchan barusan
