prolog✔

46.9K 1.2K 18
                                    

Sebelum baca follow dulu ya baru komen, thank readers i love you.
Tolong tombol vote nya klik donk.
.
.
.
.
Let's reading~

Let's reading~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Lalisa pict)


Lalisa, gadis cantik berumur 22 tahun yang tidak memilik eomma. ia hanya tinggal dengan appa, yang sama sekali tidak peduli atau pun menyayangi nya. Lisa selalu di siksa, di sekap dengan sadis oleh appa bejatnya. Tangan dan kakinya selalu diikat, mulutnya di bekap dengan kain yang melilit ke belakang kepalanya.

Lisa di jual oleh appa bejat nya hanya untuk mendapatkan harta yang banyak. Tega sekali appa nya menjual pada seorang CEO HIPERSEXS.

~oo~

Clekk ...

Knop pintu itu bergerak dan membuka lebar pintunya. memperlihatkan dua orang namja di sana. Wajah nya tak jelas karna lampu kamar Lisa mati dan gelap.

Kedua namja itu mendekat. Samping kiri nya sedikit terlihat, itu adalah wajah appa  pecutan yang ada di pipi serta tangan Lisa. itu semua ulah appa bejat nya.

Tangan yang menurut lisa kotor itu menyentuh dagunya hingga tubuhnya terangkat.

Plakk ...

Satu tamparan lagi dibuat oleh papa bejat nya. Cukup sudah Lisa menahan semua nya lebih baik, ia di bunuh sekalian dari pada menanggung rasa sakit yang selama ini menimpanya.

Namja yang berdiri disamping appa nya itu tersenyum smirk. Menyaksikan siksaan yang appa nya sendiri berikan kepada anaknya.

Kain yang membekap mulut lisa itu di lepaskan perlahan oleh appa nya namun tidak dengan ikatan tali di tangan serta kakinya.

"Ikutlah dengan nya!" bisik appa Lisa sembari menjambak kasar rambut Lisa.

"Akhh-lepaskan aku tidak mau." Lisa menolak, mencoba memberontak agar lepas dari jambakan rambutnya.

Nama yang berdiri didepan nya merasa geram. Lantas, dirinya menyeret dan menarik tubuh Lisa keluar.

"Lepaskan! akhh .... sakitt, aku tidak mau ikut dengan mu. lepaskan! Aku membenci mu appa, aku sangat membencimu aku berjanji akan membalas semua ini, kau akan mati." penuh tangisan diwajah nya, Lisa terus menangis. Sehingga dirinya tidak bisa memberontak sedikit pun. tangan nya masih di seret keluar oleh namja itu.

Appa nya hanya menyaksikan dimana putri satu satunya ditarik kasar oleh pria bertubuh kekar itu. Senyuman smirk terukir diwajah nya. Dirinya puas dengan harta yang sudah dia dapatkan dengan menjual Lisa.

.
.
.
.
.
To be continue.
Jangan lupa tinggalkan jejak.

Tuan Ranjang Jeon Jungkook ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang