ROOM 779 ; YoonMin [END]

[012]

Kilas balik

Jimin melangkahkan kakinya memasuki sebuah pintu yang menuju kolam renang indoor disekolahnya. Beberapa menit yang lalu salah seorang siswa memberi tahunya jika ia dipanggil oleh guru olahraga mereka.

Namun kolam indoor ini terlihat begitu sepi, tidak ada seorangpun disana. Jimin mengeratkan jaketnya sambil melengkungkan bibirnya sedih,

"Pasti gue dikerjain lagi" gumamnya lirih

Jimin memilih untuk kembali ke kelasnya sebelum ia merasa namanya terpanggil, belum sempat ia menoleh tubuhnya sudah terdorong masuk ke dalam kolam renang dengan kedalaman 2 meter.

BYUR

"HAAAPHTT... HAAAH"

Panik, Jimin menggerakan kakinya dengan asal. Jimin sama sekali tidak bisa berenang dan kolam ini terlalu dalam, bahkan kakinya tidak bisa menyentuh lantai.

"HHHPPHAAAH TOL... HH... TOLONG.... HPWAAH"

timbul tenggelam, hanya itu yang bisa Jimin lakukan. Ia payah sekali karena tidak bisa menggerakan tubuhnya untuk meraih permukaan.

"TOLONGHH... HHAAH..."

"Tol.... longh... "

Kaki Jimin berhenti bergerak bersamaan dengan habisnya suara untuk berteriak, Jimin sudah kehabisan tenaga, ia memilih untuk menyerah dan membiarkan tubuhnya semakin tenggelam ke dasar.

BYUR

Mata indahnya berkedip beberapa kali sebelum benar-benar kehilangan kesadarannya, bibirnya bergerak meminta tolong pada seseorang yang sedang berenang menuju ke arahnya.

7⃣7⃣9⃣

Jimin menatap wajah Yoongi dengan serius. Ada jeda beberapa menit untuk kedua pasang mata itu saling bertatapan.

"Kalo suka emang kenapa?" ucap Yoongi sekali lagi,

Jimin memutus tatapannya pada Yoongi, berdeham pelan sebelum berucap dengan gugup

"KeㅡKenapa... Lo gak bolehㅡ"

"ㅡ kenapa gue gak boleh suka ngerecokin idup lo?? hahahaha" potong Yoongi ditambah tawanya yang terdengar begitu menyebalkan.

Wajah Jimin sudah total memerah ditambah jantungnya yang masih berdetak tidak karuan karena menganggap Yoongi benar-benar suka padanya. Haha harusnya Jimin tau itu hanya omong kosongnya saja. Lagipula, kalaupun Yoongi benar-benar suka padanya, Jimin tidak akan mau menerima orang itu!!

"Anjing lo"

"Lah marah?? Lo ngarep yaa?"

"Najis" umpat Jimin seraya mendorong pundak Yoongi agar menjauh darinya

"Yah jangan marah dong, kan bercanda doang"

"Berisik lo" pekik Jimin sambil berjalan pergi.

Dengan perlahan Yoongi menghentikan tawanya, menarik senyumnya kembali dan hanya menampilkan raut wajah yang tidak bisa ditebak.

"Eh?? Jimin mau kemana??" tanya Jungkook yang baru datang dengan tiga gelas plastik ditangannya

"Pulang"

"Pulang? Lo apain?" tanya Jungkook, berubah sengit.

"Kok gue?"

"Emang selalu lo kan? Gue sering denger dia curhat kalo lo suka banget ganggu dia"