38

6.5K 372 19
                                    

Hola bagi para kalian ehh udah yauu yang terhormat biar kita gak pusing kita cepat kan saja ok anggap ini hidup baru hehee😁...

Ok lanjutt






































2 Tahun kemudian.

"ELIS JANGAN MAIN PISAU SAYANG NANTI KAMU TERLUKA!!!!!!"teriakan Van Han menghentikan putri kecilnya bermain.

Dengan tergesa gesa ia mengambil pisau kecil dari tangan sang putri.

"Kamu itu lo jangan main pisau bahaya. Mending main boneka gitu kamu ini masih kecil!"ujar Van Han.

Elis menatap Van Han dengan berkaca kaca.

"HUEEE DADDY JAHAT HUEEEE ACU MAU MOMMY HUEEEEE"tangis Elis pecah seketika. Van Han panik seketika bisa diamuk macan kalo sampai istrinya tau putri kesayangannya menangis.

"Ya Ampun Elis kamu kenapa sayang?"tanya Nay dan menatap Van Han horor.

Yang ditatap pun langsung berkeringat dingin.

"Kenapa sayang apa daddy nakal sama kamu?"tanya Nay sambil mengusap pipi putri kecilnya dengan sayang.

"Daddy melarang ku main pisau padahal aku tengah asik main huaaaaaa"tangis Elis kembali terdengar kali ini lebih kencang lagi.

"Aduh anak mommy Yaudah sekarang kamu main aja sama Delon dan Evelin ya" ujar Nay tentu kalian tau kan siapa Delon dan Evelin? Yup ular peliharaan Nay.

"Ok mom aku pergi dulu aku sayang mommy muah"ujar Elis girang dan mengecup pipi sang mommy. Setelah itu berlari kencang menuju kandang Delon dan Evelin.

Setelah kepergian Elis Nay kembali menatap datar dan tajam suaminya itu.
Ia tidak akan pernah takut walaupun Van Han seorang kaisar atau siapa pun itu tidak ada yang boleh membuat putrinya menangis.

"Kenapa kau melarang Elis main pisau?? Dia kan masih kecil harusnya kau biarkan!!!"tanya Nay dengan ngegas.

"Justru itu karena dia masih kecil aku melarangnya. Kalau dia terluka bagaimana??"jawab Van Han.

"Tapi kan kau lihat sendiri dia sampai menangis. Sudah lah selagi itu gak berbahaya,dia senang,dia baik tidak terluka biarkan saja!!! Mau dia main dengan pisau,samurai,pistol,kapak atau apapun itu."ujar Nay.

"Tap..."

"Sudah lah nurut aja!!!"ujar Nay kesal memotong ucapan Van Han.

Setelah perdebatan itu Nay kembali mengoceh panjang di kamar...mengingatkan Van Han akan kesalahannya. Mengungkit kejadian 1 bulan lalu,dua minggu yang lalu dan juga tadi siang. Kurang lebih sekitar 3 jam Nay tidak berhenti.

"Kamu gk inget..."

"Hussssssssssss"Van Han meletakkan telunjuk nya di bibir Nay.

"Udah ya udah aku sudah paham,mengerti"ujar Van Han mulai lelah dengan semua ini.

"Mending kamu tidur ya aku ingin melihat Zhuting dan Xiuhuan."

Van Han berjalan menuju kamar putra kembarnya saat ia membuka pintu Van Han mendapati Zhuting dan Xiuhuan sedang makan apel dengan lahap.

"Hai nak"

"Hm apa dad?"tanya Zhuting sambil tetap makan apel dan bersandar di ayunan yang ada di kamar mereka.

"Kalian belum tidur?"tanya Van Han.

"Ku kira kau punya mata dad untuk melihat apakah kami masih bangun atau sudah tidur."ujar Zhuting dengan santai.

Van Han menghela nafas rupanya sifat datar nya menurun drastis pada Zhuting.

"Ada apa dad kemari?"tanya Xiuhuan.

"Dad hanya ingin melihat kalian. Apakah sudah tidur atau belum."ujar Van Han.

"Oh.."jawab Xiuhuan.

Sekali lagi Van Han harus menghela nafas sabar dan banyak banyak mengucap kata "tenang...tenang...dia anak mu jangan bunuh mereka"

"Dad bisakah kau pergi"ujar Zhuting.

"Kau mengusir daddy??"tanya Van Han heran. Sungguh ajaib anaknya ini dia mengusir seorang Kaisar dan juga ayah nya sendiri?

Luar binasa!!!! Eh biasa.

"Tidak aku hanya lelah dan juga bosan melihat wajah daddy di sini aku ingin tidur lebih tepat nya kami ingin tidur"ujar Zhuting.

"Yup kalo tidak ada yang ingin daddy lakukan maka lebih baik pergi dan ya semoga mimpi buruk!"ujar Xiuhuan.

Sungguh Van Han hanya bisa melongo ditempatnya. Dia di usir dengan halus oleh kedua putra nya?? Luar biasa!!!

Sungguh Nama Zhuting dan juga Xiuhuan sama sekali tidak cocok dengan ke dua putranya. Ia pikir putra nya akan hangat,hambel,murah senyum dan juga baik. Namun nyatanya tidak.

Dingin,kejam,datar,arogan.

Semua sifat Van Han dulu seperti dirinya dulu.

Untung anaknya ini pintar,bijak,cerdik kalo tidak sudah Van Han buang saja.

Menyebalkan!!! Untung Anak!!!!

Van Han keluar dari kamar si kembar dengan perasaan dongkol yang menyelimuti hati,jiwa dan pikirannya.

Didalam kamar si kembar menertawakan muka daddy mereka yang terlihat sangat dongkol.

"Kau lihat wajah daddy sangat memprihatinkan"ujar Zhuting.

"Kau benar kak lain kali kita buat daddy lebih dongkol lagi hhhhh"ujar Xiuhuan.

Mereka bertos ria karena berhasil mengerjai daddy mereka.

Satu lagi sifat Nay yang menular kepada mereka.

Jahil.



Bersambung

Nay (psychopath Queen)Where stories live. Discover now