#19

5.9K 594 12
                                    

"Hm boo.. J mau nanya boleh?" Tanya jennie saat kita sedang menikmati dessert nya.

"Boleh dong j. Mau nanya apa?"

"Tapi boo harus jawab jujur"

"Nee j. Mau nanya apa sih hm?" Ucapku sambil menyelipkan rambut ke telinga jennie.

"Boo suka sama j?"

"Apa sih pertanyaan nya, yang lain aja deh nanya nya"

"Boo, j serius"

"J dulu deh, boo mau j speak out sama perasaan j"

"Hm.. J suka sama boo, j sayang boo, bahkan j cinta sama boo. J nutupin perasaan ini karna j gak mau boo jauh sama j, j gak mau boo ilfeel sama j, j gak mau persahabatan kita rusak, dan yang pasti.. J gak mau boo diambil sama orang lain" Ucapnya sambil berkata lirih di akhir kalimat.

"Emang siapa yang mau ambil boo?" Tanya ku menggoda.

"Tzuyu" Ucapnya sambil menunduk.

"Boo gak akan diambil sama tzuyu, j. Emang boo barang yang bisa di jadiin rebutan?"

"J cuma gak mau itu terjadi boo" Lalu ia menatapku dalam. "Terus gimana perasaan boo?"

"Boo sayang j"

"Sayang sebagai sahabat?"

"Hmm--"

"J bisa buktiin kalo boo suka atau enggak sama j"

"Gimm-"

Belum aku menyelesaikan kalimat ku, 2 kali ucapan ku dipotong oleh nya. Jennie langsung membungkam bibirku dengan bibirnya. Dia sedikit melumat bibir bawahku, tapi aku hanya diam sambil menikmati lumayan yang diberikan jennie. Harus ku akui, She's a good kisser.

Tak lama jennie melepaskan pagutan nya lalu menatapku dengan sendu.

"J tau kok, j cuma sahabat boo, dan j sadar boo gak cinta sama j. Maafin j tadi curi kiss boo" Lalu ia berdiri dan menatapku sambil agak sedikit menunduk. "J pulang dulu ya boo. Gomawo makanan nya" Dan ia langsung keluar dari ruangan ku.

Aku pun mengambil tas dan kunci mobil diatas meja kerja ku, lalu pergi mengejar jennie.

"J tunggu!" Ucapku saat melihat jennie memasuki mobil keluarga nya-dia dijemput oleh supir pribadi nya.

"Aish pabbo kau lisa. Mianhae j" Lalu aku mengejar jennie dengan mobil ku.

Lisa POV end

Jennie POV

Aku marah dengan diriku kenapa dengan mudah nya aku mengutarakan perasaan ku.

Aku kecewa dengan lisa karena ia tak membalas perasaan ku.

Dan aku malu karena telah mencuri kiss nya lisa.

Setelah insiden memalukan itu, aku menelpon supir pribadi dan sangat kebetulan sekali supir ku berada di dekat cafe lisa, sehingga tak butuh waktu lama untuk supirku sampai di cafe.

"Maaf nona, sepertinya mobil nona lisa mengikuti kita" Ucap supir ku saat kita berada di perjalanan.

"Biarkan saja ahjussi. Kita langsung pulang aja nee"

"Nee nona"

Setelah sampai dirumah ku, aku langsung masuk kerumah tanpa memperdulikan suara lisa yang memanggilku sedari aku keluar mobil.

Aku langsung menuju kamar, dan langsung menuju kamar mandi. Kamar mandi yang tadi nya sepi mendadak berisik karena suara ketukan pintu.

"J?"

My Future ( JL )Where stories live. Discover now