Hyunsuk

6K 1.5K 122
                                    


"Ehh hyung, lo sadar ga sihh, gedung ini udah lama ga di gunain, tapi lampunya masih tetep nyala" tunjuk junkyu pada langit langit lorong.

Lampu lampu masih berfungsi dengan baik, mereka tidak perlu mengunakan alat penerangan sedikit pun.

"Tapi kyu, ruangan sebelumnya ga nyala"

Lalu junkyu ngedip ngedip sambil mangap.

"Ohh iya, yaudah lah lupain" lalu ia senyum sangat manis dengan gaya yang amat menyilaukan.

Kemudian mereka melanjutkan jalan dengan berbagai cerita yang tak henti hentinya habis.

Sampai mereka di sambut oleh tangga.

Hyunsuk mendogakkan kepalanya berniat untuk melihat sampai dimana tangga ini, hyunsuk membelalak ketika tidak menemukan ujung tangga.

"Mehong tinggi banget" kata junkyu yang udah ngeluh duluan, sambil manyun manyun.

"Banyak gaya lo" lalu hyunsuk melangkahkan kaki pada anak tangga pertama

"Ini rintangan yang terakhir dan kita bakalan nyampe di tanda X"

Sepuluh anak tangga sudah hyunsuk lewati, tapi junkyu masih setia pada tempat dan manyun manyun ga suka.

"Kyu, cepet ah" hyunsuk kesal dan kembali kebawah menarik paksa junkyu.

Sekitar lima belas menit mereka naik, junkyu udah terkapar duluan, ngelepas jaketnya dan mengikatnya di pingang, junkyu butuh air tapi sanyangnya air terakhir yang di minum junkyu saat makan nasi rendang punya yoonbin.

"Hyung gue ga kuat lagi"

Namun orang yang ia panggil sudah jauh di atas.

"Hyung lo tega ninggalin gue" lalu ia berdiri dengan beratnya dan menyusul hyunsuk dengan sisa sisa teganya.

Setelah sama dengan jalan hyunsuk, junkyu lalu menarik tangan hyunsuk untuk duduk sebentar.

"Capek hyung, duduk dulu kenapa si" junkyu tidak peduli dengan kotornya tangga dan tidur di sana.

"Ini nih contoh manusia yang kerjaannya molor terus"  ucap hyunsuk sambil menyusap rambut hijaunya kebelakang, sedikit basah karna keringat.

"lo ga tau gimana enaknya rebahan, jadi jangan fitnah gue sembarangan"

"Lo ga tau gimana enaknya olah raga, ketika rambut lo basah karna keringat-"

"Idihh ujung ujungnya bau ketek"

Sabarkan hyunsuk ya allah.

"Pengen tak hiiih" ucap hyunsuk geram sama junkyu.

Selama hyunsuk tinggal bareng junkyu, dia ga pernah liat junkyu olah raga, lari maraton keliling apartemen aja ga pernah, segitu magernya seorang kim junkyu.

"Hyung" panggil junkyu. Tapi tatapannya lurus ke tangga bawah

Hyunsuk hanya membalas dengan kode mata.

"Kalau gue bilang lari, lari ya!" ucap junkyu yang membuat hyunsuk jadi merinding sendiri liat junkyu.

"Kenapa emang?"

Ga jawab junkyu malah lari duluan, ninggalin hyunsuk yang masih bingung.

Meliat hyunsuk yang masih mematung junkyu balik turun dan tarik hyunsuk.

"Lari hyung lariiiii"

Junkyu yang awalnya males banget sekarang larinya kenceng banget.

"Napa kyu?"

[1] TREASURE [✓]Where stories live. Discover now