Leader vs Prankster (Jeonghyo)

Berisik lo

"Ah kalah!" Jihyo berseru dan melempar ponselnya asal. Mina tertawa pelan. Tentu saja ia senang karena baru saja mengalahkan Jihyo dari game yang mereka mainkan.

"Udah kalah kan? Udah ayo nonton aja" ucap Nayeon tanpa beralih dari layar TV sedikitpun. Seluruh member Twice memang sedang berkumpul di ruang tengah untuk menonton film. Besok tidak ada jadwal, jadi mereka memutuskan untuk bersenang-senang sedikit malam ini.

Jihyo mendengus sebal lalu beranjak dari sofa dan duduk di karpet bersama Jeongyeon. Karpet memang tempat favorit bagi mereka berdua karena mereka bisa duduk dengan nyaman tanpa harus berebut dengan member lain.

Jeongyeon yang sedang asik menonton ikut mendengus sebal ketika Jihyo tiba-tiba bersandar ke bahunya, menempel seperti seekor monyet pada induknya. Bukan Jeongyeon tidak suka Jihyo menempel-nempel begini, hanya saja ia selalu tidak kuat. Dadanya berdegup kencang saat Jihyo melalukan kontak fisik dengannya.

"Ais rese banget sih, duduk sendiri jangan nyender-nyender!" Jeongyeon berseru, membuat Jihyo yang sedang kesal semakin kesal.

"Pelit banget sih!" Jihyo balas berseru dan langsung menegakan duduknya, menjauhkan diri dari Jeongyeon dengan wajah cemberut.

"Hahaha bercanda-bercanda" Jeongyeon terkekeh karena respon Jihyo itu, lalu ia segera menarik pergelangan tangan sang leader. Ia memang paling suka menggoda dan mengusili Jihyo seperti ini, karena respon Jihyo biasanya aneh dan membuatnya senang.

Seperti saat ini, meskipun Jihyo masih cemberut, ia tak menolak tarikan Jeongyeon, dan badannya malah kembali merapat ke arah Jeongyeon. Kepalanya ia sandarkan ke bahu perempuan yang lebih tua beberapa bulan darinya itu.

"Udah dibilang jangan ngelawan Mina dulu hari ini, dia kan baru dapet karakter baru, nggak percaya sih sama gue!" bisik Jeongyeon membuat Jihyo melirik sebal ke arah Jeongyeon.

Jihyo tak suka jika kalah bermain game begini, karena ada dua hal yang menjatuhkannya di saat bersamaan. Pertama adalah wajah puas Mina, dan kedua adalah wajah sombong Jeongyeon. Padahal Jeongyeon tidak ikut bermain tetapi tetap saja menyombongkan diri pada Jihyo seolah-olah omongannya selalu benar.

"Berisik lo" ucap Jihyo dengan nada ketus. Lalu ia menarik lengan Jeongyeon ke bahunya dan semakin merapatkan diri, sehingga posisinya menjadi Jihyo berada di dalam rangkulan Jeongyeon. Tangan Jihyo yang usil sibuk meremas-remas jari kelingking Jeongyeon, sedangkan matanya fokus menonton film yang sudah berjalan hampir setengah.

Jeongyeon terkekeh lalu ikut kembali berkonsentrasi pada film. Walaupun entah dia bisa berkonsentrasi atau tidak.

___________
23-08-2020