Another World | kookv ✔️

Bagian 1

⚠️WARNING⚠️

Setelah beberapa kasus yang terjadi terkait plagiarisme atau penjiplakan dari karya aku mulai dari kookv sampai kapal lain aku mau menekankan bahwa:

Karya ini dilindungi undang-undang hak cipta Republik Indonesia (Undang-Undang Hak Cipta Republik Indonesia no. 19 tahun 2002).

Setiap reproduksi atau penggunaan tidak sah lainnya dari karya tulis di sini dilarang tanpa izin dari penulis.

Dan saya sebagai penulis karya tulis ini TIDAK PERNAH MENGIJINKAN siapapun untuk menulis ulang karya ini.

Tidak ada bagian dari publikasi ini yang boleh direproduksi, diremake, ditiru, disimpan dalam sistem pengambilan, atau ditransmisikan dalam bentuk apa pun atau dengan cara apa pun - misalnya elektronik, fotokopi, atau rekaman.

Jika suatu saat kalian pembaca disini menemukan seseorang membuat cerita ini ulang atau melakukan plagiarisme terhadap cerita ini, mohon bantuannya untuk ditegur dan dilaporkan.

Terimakasih :)

- Odeee.

***

"Ahh .. Sialan!"

Kim Taehyung, 25 tahun. Begitu membuka mata sontak mengelurkan umpatan. Baik dengarkan, siapapun begitu membuka matanya melihat ada banyak pasang mata menatapmu akan terkejut oke? Itu menakutkan!

"Sungguh pembukaan yang bagus." Gumam seseorang dengan jas dokter.

"Tuan muda Taehyung akhirnya bangun!" Teriak salah satu dari mereka.

"Puji Tuhan, akhirnya tuan muda sadar." Seseorang berkata setengah menangis.

Mengerutkan kening, Taehyung semakin bingung dengan situasinya saat ini. Matanya menatap tempatnya saat ini, sebuah kamar mewah dengan nuansa putih. Hampir semua barang yang ada dikamar ini berwarna putih. Terlihat indah dan nyaman. Jika seseorang mengalami hari yang berat diluar, begitu memasuki kamar ini dia akan merasa seperti disurga.

Taehyung menatap kerumunan orang satu persatu, ada lima orang totalnya. Satu orang menggunakan jas dokter, tentu saja dia pasti adalah seorang dokter. Satu wanita yang diduga adalah perawat yang dibawa oleh sang dokter. Dua orang pria menggunakan seragam yang sama, mungkin adalah pelayan ditempat ini. Dan satu orang lagi— memiliki wajah yang walaupun dia terlihat tampan tapi wajahnya sangat datar dan murung seolah istrinya sedang sekarat, namun ada sedikit cahaya kelegaan dimatanya.

"Taehyung-ssi bagaimana keadaan anda?" Tanya seseorang dengan jas dokter lagi.

Taehyung menjawab dengan ragu-ragu, "Aku, aku baik-baik saja."

"Tuan muda anda koma selama sebulan penuh, akhirnya anda sadar. Puji Tuhan." Salah satu pria berseragam berkata setelah menghapus sisa air matanya.

***

Dokter pergi setelah memastikan bahwa dia baik-baik saja dan benar-benar pulih. Mereka mengeluarkan segala alat medis yang sebelumnya menepel pada Taehyung dan berada diruangan ini. Dokter dan perawat itu meninggalkan ruangan diantarkan oleh pria berwajah datar yang sedari tadi tidak mengeluarkan suara.

"Tuan muda, kami sangat khawatir padamu, aku dan Bubu menjagamu bergantian siang dan malam tapi anda tidak bangun-bangun juga." Kata salah satu pria berseragam yang tampak lebih kurus.

Pria berseragam dengan tubuh yang lebih gemuk mengangguk dengan mantap kemudian berkata, "Bibi benar tuan, saya datang ke gereja setiap hari untuk memohon kesembuhan anda."