Dua Jalan Berbeda

162 27 0
                                    

Takei Katsuhiro dan Chosuke Nakamoto memanggil Hoshino Ryo, Kamei Shinnosuke, dan Saeki Mahoro untuk membahas rencana penangkapan pihak ketiga yang lolos dalam penangkapan dan pengejaran. Dikarenakan pengaruh uang dan juga status mereka sebagai keluarga elit.

"Bukankah lebih mudah bila menyusup langsung dengan menjadi tamu undangan acara resmi nanti?"

"Ah. Kalian akan menyamar menjadi salah satu tamu bersama dengan Haru yang akan datang dengan Kambe."

Ketiganya menoleh pada Katou Haru yang kini berdiri tak jauh dari Chosuke. Berbeda dengan rekan-rekannya yang duduk di kursi.

"Kenapa kita tidak membawa serta Kambe-san dalam perencanaan ini?"

Pertanyaan Kamei tidak digubris oleh Haru yang memejamkan mata menolak menjawabnya dan kini Chosuke yang bersuara.

"Katou dan Kambe memiliki rencana sendiri. Dia mewakilkannya untuk memberitahu rencana ini nantinya pada Kambe. Dia sedang libur hari ini."

Kamei, Hoshino dan Saeki saling pandang dengan ragu sebelum akhirnya menerima keputusan tiga orang yang ada di depan mereka.

"Lalu dengan penyamaran yang dimaksud?" Hoshino angkat bicara sambil mengangkat tangannya.

Takei mengangguk. "Kambe dan Haru akan menjadi pusat perhatian mereka, kalian tahu bukan, bahwa keluarga Katou dan Kambe sangat dekat dan juga," Haru hanya mengangguk ketika mengizinkan Takei untuk melanjutkan pernyataannya. "Keduanya adalah tunangan satu sama lain, jadi lebih mudah menjadi target seperti sebelumnya."

Saeki mengeryit. "Anda membiarkan keduanya jadi target lagi?"

Haru membuka matanya kini. "Maka itu disaat aku dan Kambe jadi target mereka, kalian yang menangkapnya langsung di tempat."

Ketiganya agak terkejut dengan penggunaan nama panggilan Haru. Biasanya surai coklat itu memanggil Kambe dengan sebutan Daisuke.

"Kambe dan Haru akan mengalihkan perhatian kalian yang bersiap menangkap dan mengalahkan mereka saat itu juga. Kami juga sudah mendapat lokasi pembangunan ulang proyek senjata berbahaya itu." Takei menempelkan sebuah foto yang menunjukkan lokasi mereka.

"Acara itu akan diadakan tidak jauh dari lokasi ini. Tempat ini masih tersembunyi dan ditutup oleh pihak ketiga sampai benar-benar bisa mendapatkan persetujuan dari keluarga Kambe untuk pembangunan ulang dengan rancangan yang dicuri."

Ketiganya terkejut. "Dicuri...?" Hoshino membelalakan matanya tidak percaya.

"Darimana kalian mendapatkan lokasi tersembunyi itu?"

Mereka melihat Haru mengangkat dasinya dan sesuatu yang tersemat disana mulai berkedip. "Tentu saja dari HEUSC."

"Kewenangan sebagai Al Smart terbagi dua dengan adanya saksi dalam penyelesaian teknologi canggih ini. Dua pihak itu adalah keluarga Kambe dan Katou."

Ketiganya mengerjap lagi, terkejut. "Jadi alasan Katou-san bisa menggunakan HEUSC..."

"Itu karena penyelesaiannya disaksikan oleh keluarga Katou-san sendiri..."

Haru mengangguk mantap. "Orang tuaku meminta sedikitnya kewenangan dari HEUSC dan juga modal yang tersisa untuk membangun proyek energi baik. Hal itu sudah berhasil dan kini dikelola penuh oleh Shigemaru-san dan Sayuri-san."

Saeki mengeryit. "Jadi alasan Katou-san..."

Haru tersenyum, begitu lembut sekaligus diselimuti oleh kesedihan. "Kau selalu berhasil membaca apa yang kusembunyikan ya, Saeki-san."

Reason to be a Hero Once Again - Fugou KeijiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang