💐 (Not) My Wedding Day

77 7 18
                                    

Author : obrienscrew

Genre : Romance

Cast :
✍ Seo Soo Jin (GIDLE)
✍ Kim Jung Woo (NCT)
✍ Lee Ju Yeon (The Boyz)

Cast : ✍ Seo Soo Jin (GIDLE)✍ Kim Jung Woo (NCT)✍ Lee Ju Yeon (The Boyz)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku kembali menatap dress panjang berwarna putih yang sedang kupakai. Apa yang kulakukan ini benar? Pertanyaan itu menghantuiku semalaman tanpa henti. Aku mengeluarkan sebuah foto kecil di dompet kecil yang sedang kugenggam. Aku tersenyum senang sekaligus sedih mengingat kenangan yang ada di foto itu.

"Jung Woo, apa yang kulakukan ini benar? Tolong cepatlah kembali sebelum semuanya terlambat," batinku bersuara.

Tiba-tiba terdengar suara pintu kamarku terbuka, aku pun langsung memasukkan foto kecil itu kembali ke dompetku dan membalikkan badanku. Mataku terkejut melihat Ratu Busan dan pelayannya tiba-tiba datang ke kamarku. Aku pun langsung menundukkan kepalaku sebagai tanda hormat.

"Apa yang kau lakukan? Sudah 2 jam aku, Raja, dan para tamu menunggumu di Aula Istana. Di mana para pelayanmu? Kenapa ruangan ini sepi sekali?" ujarnya dengan nada tegas.

Aku ingin menjawab perkataannya dan mengatakan aku tidak ingin menikahi anaknya dn aku ingin menunggu kekasih yang kucintai kembali dan menikahinya. Tapi aku tidak mempunyai keberanian untuk berkata seperti itu di depannya. Jangankan di depannya, aku bahkan tidak mampu mengatakan perkataan itu secara lantang di depan diriku sendiri.

Bagaimana pun juga aku ini adalah seorang pewaris takhta dari wilayahku, aku tidak bisa mementingkan masalah perasaanku dan menjadi seorang pemimpin yang egois. Tidak. Aku tidak bisa seperti itu. Aku mengambil napas panjang dan mengepal tanganku agar menyadarkanku dari fantasi bodohku. Untuk apa aku menunggu seseorang yang bahkan aku tidak tau apakah dia sudah mati atau masih hidup?

Aku tersenyum manis. "Saya sudah hampir selesai. Maaf sekali sudah membuat Yang Mulia turun ke kamarku, jika saja Yang Mulia sedikit sabar menungguku di Aula Istana, pasti saya sudah berada di sana sekarang."

"Sedikit sabar, katamu? Apa-"

"Bukankah saya sudah memberitahu ke Pangeran Ju Yeon untuk menunggu sampai saya siap?" potongku dengan penekanan di akhir kata.

Aku benar-benar sesak melihat Ibu dari Pangeran Ju Yeon ini terus-menerus menyuduti perlakuanku dan selalu menganggap semua yang kulakukan itu salah. Jika saja kalau bukan karena wilayah Busan sekarang sedang mengalami masa kejayaannya, aku tidak akan menikahi anaknya. Lagi pula, sejujurnya aku tidak ingin pernikahan ini terjadi. Pangeran Ju Yeon lah yang membujukku untuk menikahinya demi kebaikan kesejahteraan wilayahku, kalau tidak juga tentu saja aku tidak akan menikahinya.

"Beraninya kau memotong perkataanku?" ujarnya dengan nada yang lebih tinggi. Aku mengabaikannya dan memanggil pelayanku untuk membantu dress panjangku dan berjalan ke Aula Istana.

Into The New World [1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang