PART 4 (MISI)

11 0 0
                                    


Kami duduk di tengah lapangan depan halaman rumah Sam. Masih dengan seragam dan tas yang dijinjing. Melihat ke atas langit yang perlahan menuju gelap.

Aku: "Perasaan baru jam 5 tapi kok gelap banget sih?"

Sam: "Ya, karena mendung bo..."

Aku: "Bo apa? Lanjutin?" aku bertanya sambil meraih jelly yang sedang ia pegang.

Sam: "Bo... bocah...ya masa gue bilang lo bodoh, kasar bet" tak sempat kuambil, ia mundur ke belakang.

Aku: "Lo tau gak sih? Pengen deh rasanya gue umumin ke dunia ini, kalo lo tuh gak sekeren orang-orang pikirin. Liat nih aslinya."

Sam: "Real?" ia mengangkat kedua alisnya.

Sam: "Lagian ya, gue gak peduli juga kalo orang di luar sana tau gue kayak gimana aslinya. Mereka nilai dari tampilan aja sih lagian."

Aku: "Kemudian dia menyombongkan diri" , kataku menggerutu.

Sam: "Serius, Sya! Eh, bentar tadi lu tugas apa deh?"

Aku: "MTK... gue dihukum arghh udahlah gak usah dibahas yang itu. Intinya, gue dihukum ngerjain tugas MTK seabrek-abrek".

Sam: "Oh, MTK", Sam mulai bangkit dari duduknya karena memiliki insting bahwa aku pasti akan meminta tolong padanya.

Aku: "Ih, mo kemana lo?"

Sam: "Capek gue abis khawatir sama mbak-mbak yang minta jelly, pen mandi, istirahat. Dahhhh"

Aku: "SAMMMMM BANTUIN GUE PLISSSSS"

Aku bangkit dan Sam lari ke dalam rumahnya. Melihat langit yang juga sudah gelap, aku memutuskan untuk pulang juga. Tugasku? Misiku adalah pukul 20.00, akan aku terror manusia sebelah rumahku ini.

My Private MachineWhere stories live. Discover now