16.Mars?

459 80 0
                                    

~Happy Reading~
(Part 16 ~ Mars?)


Siang ini Arka dan lainnya sedang nongkrong di sebuah cafe yang tak jauh dari sekolahnya.

Mereka membolos sekolah , awalnya Arka ingin membolos sendiri namun para kurcacinya mengikutinya .

"Ka  , Lo ada rencana buat ngurusin si Rezi ?"tanya Kevin sambil memainkan ponselnya.

Rezi itu musuhnya Arka sejak Arka masuk SMA sebenarnya ini permusuhan karena Rezi yang memulai nya.

"Ck gue lagi gak tenang , akhir-akhir ini gue lagi banyak pikiran "Arka menyenderkan punggungnya.

"Lo mikirin apasih ?, Si Rezi tuh dah keterlaluan tau ,masa dia hajar anak Galaksi tanpa sebab , keroyokan lagi"

"Udahlah soal itu biar gue yang urusin"ucap Devan .

" Ngomong-ngomong Lo lagi ada masalah yah sama si Zeira ?, Gue liat Lo gk pernah ngomong sama dia bahkan buat nyapa aja enggak." Ian mengerutkan dahinya sambil menatap Arka.

"Gue lagi gak mau bahas dia , cewek penghianat kaya dia gak pantes buat di omongin di sini" ucap Arka sambil memainkan ponselnya.

Devan menatap Arka dia meras tidak suka ketika Arka menghina Zeira.

"Cewe baik kaya dia , Lo bilang penghianat?"Devan tersulut emosi.

"Kenapa ?, Lo suka sam dia ,Ck Lo gak tau aja aslinya dia kayak gimana"Arka menatap Devan sambil tersenyum miring.

"Gue cabut duluan " Devan bangkit dari duduknya dan pergi meninggalkan Arka , Ian dan Kevin.

"Kenapa tuh anak ?, biasanya juga dia gak bakal peduli urusan orang lain,"ucap Arka ,Ian dan Kevin saling menatap .

"Mungkin dia suka kali sama si Zeira "ucap Ian sambil menatap Arka.

Arka mengepalkan tangannya entahlah ada perasaan tidak suka mendengar ucapan Ian .

~ZEIRA~

Kalisa POV

Sekarang gue lagi di toilet ,Gue harus cari rencana buat Arka tambah benci sama Zeira.

Pas gue mau keluar dari toilet ponsel gue berdering. Gue bener-bener terkejut , gue angkat telepon dan deketin ponsel gue ke telinga gue.

Marsku💕

"Hallo, Kalisa Kamu disana kan ?, Maafin aku sayang selama 1tahun ini aku gak ngabarin kamu ,tapi aku masih cinta dan sayang kamu " suara seorang laki-laki.

"Mars , ka-kamu..." Kalisa menutup mulutnya pipinya sudah basah oleh air matanya.

"Ia ini aku , a-aku aku minta maaf sayang , selama ini aku gak ngabarin kamu "

"Kamu jahat mars hiks .., aku aku khawatir sama keadaan kamu.., dan kamu,hiks kamu gak pernah ngabarin aku "

"Aku minta maaf Kalisa , oke sebagai permintaan maaf ku ,aku bakal kasih kamu kejutan,  tapi udah yah jangan nangis"

"Huft.. oke tapi kamu harus terus ngabarin aku mulai sekarang"

"Iya iya sayang , masuk kelas gih "

"Gak mau aku masih kangen kamu"

"Aku janji abis kamu selesai sekolah aku bakal video call kamu , dan yang pasti sepuasnya"

"Iya, oke , bye mars"ucap Kalisa sambil tersenyum manis.

Tutt...

Gue seneng banget akhirnya mars nelpon gue juga . Mars itu pacar gue dari gue masuk sekolah ini cuman gak ada yang tahu hubungan gue dengan nya selama setahun hubungan gue baik-baik aja .

Tapi saat gue naik kelas neneknya mars sakit jantung dan semua keluarga mars harus pindah ke Malaysia untuk ngejagain neneknya.

Tapi yang penting dia masih sayang gue .
"Kenapa gue jadi senyam-senyum gini , bukanya ke kelas " gumam gue .

Kalisa POV end

Tanpa Kalisa sadari seseorang mendengarkan percakapannya tadi .

'kayaknya udah cukup deh buat dia senang-senang kaya gitu , gue harus cari cara , gue gak bakal diem aja , Zeira adalah sahabat gue dan gue gk mau di terluka'~batin Devi .

Ya sejak tadi Devi mendengar semuanya, awalnya di hanya ingin mencuci mukanya namun terhenti melihat Kalisa yang menangis di depan pintu toilet.

TBC .

Guys mumut kembali nih .
Sorry banget klo ngebosenin hehehe.

Jangan lupa vote, komen end follow mumut oke?

ZEIRA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang