Chapter 25 (END)

424 33 4
                                    

Sorry banget nuh ga pernah update. Ga tau kenapa lagi males banget dan kekurangan ide aja. Terus kayaknya cerita ini bakal End deh soalnya udah bingung kalau mau aku kasih konflik.

Tapi tenang aja aku udah siapin cerita lain kok.

Happy Reading 😘




-
-
-
-
-
-
-
-
-
-

Lima bulan kemudian ...

Yoona sedang bersantai di halaman rumahnya. Dia sedang mendengarkan musik dan juga memakan buah.

Sehun melihat istrinya yang sedang duduk bersantai menghampirinya.

"Kau sedang apa?" -Sehun

"Apa kau tidak melihat? " -Yoona

"Ya ampun Yoong aku kan hanya bertanya kenapa kau sewot gitu si?" -Sehun

"Hmmm"

Tiba-tiba perut Yoona terasa mulas. Sepertinya ia sudah mulai kontraksi. Dia masih memegangi perutnya. Sehun melihat Yoona yang memegangi perutnya.

"Yoong kau kenapa?"

"Sepertinya aku sudah mulai kontraksi"

"Apa? Kita pergi kerumah sakit sekarang"

"Baiklah tapi pelan-pelan ini sedikit sakit"

Sehun menggendong Yoona menuju mobil. Dia menggenggam tangan Yoona dengan sangat erat.

"Bertahanlah" -sehun

Sampai dirumah sakit Yoona langsung masuk kedalam ruang bersalin. Karena Yoona menginginkan persalinan normal maka ia harus menunggu sampau pembukaannya lengkap.

Setelah menunggu 5 jam lamanya akhirnya pembukaan Yoona lengkap. Sehun selalu setia mendampingi Yoona. Keluarga Yoona juga sudah menunggu diluar. Suzy dan suamibnya, kai, krystal dan teman-teman Yoona dan sehun semua sudah diluar.

Oek oek oek

Terdengar tangisan bayi diruangan itu. Sehun menangis melihat anaknya keluar dari perut Yoona. Dia mencium kening Yoona.

"Terimakasih sayang" ucap Sehun.

Setelah Yoona dipindahkan ke ruang rawat semua orang memasuki ruangan Yoona. Untung Sehun memilih ruang VVIP jadi muat untuk menampung orang yang ingin menjenguk.

Semua sangat bahagia mereka menggendong anak Yoona bergantian.

"Siapa namanya sayang" tanya Mommy Yuri

"Oh Sean Alexander Omma" Sehun yang menjawab

"Bagus sekali, cucu oma terlihat sangat tampan dia sangat mirip dengan daddynya" mom Yuri

"Benar dia begitu mirip dengan Sehun" -Suho

"Pasti nanti dia akan tampan juga seperti daddynya" -Krystal

"Yak semua bilang mirip Sehun memangnya tidak ada bagian tubuh dari anakku yang mirip denganku" -kesal Yoona

"TIDAK" jawab mereka serentak.

Yoona yang mendengar hanya mempoutkan bibirnya. Kemudian Sehun mendekati istrinya. Dia mengecup kening istrinya cukup lama.

"Terimakasih untuk semuanya" Yoona dan Sehun pun akhirnya berpelukan.






-
-
-
-
-

Tujuh tahun kemudian

Yoona sedang masak sarapan untuk Sehun dan Sean. Sehun yang baru datang langsung memeluk Yoona daru belakang.

"sehun aku sedang masak" -Yoona

"Aku tau."

"Ya sudah tolong lepasin."

Sehun malah mengeratkan pelukannya. Tersengar suara anak menangis daru kamar.

Yoona buru-buru menghampiri putrinya. Ya sekarang mereka sudah memiliki satu putra dan satu putri Sean berumur tujuh tahun dan anak kedua Yoona dan Sehun bernama Oh Sena Gabriella. Sena masih berumur satu tahun.

Sehun segera kekamar putranya. Dia melihat Sean sudah siap untuk berangkat ke sekolah.

"Hai jagoan kamu sudah siao kesekolah?" -Sehun

"Yes dad" -Sean

Sifat Sean ini juga mirip dengan Sehun cuek dan dingin. Tapi kalau dia bertemu dengan orang yang dekat dia tidak secuek itu.

Kemudian Sehun dan Sean pergi ke meja makan sambil menunggu Yoona. Akhirnya Yoona turun sambil menggendong Sena.

"Aigoo princessnya daddy sudah bangun" ucap Sehun sambil menggendong Sena.

"Mom hari ini Sean les bahasa Inggris "-Sean

"Oke. Kamu pulang jam berapa nanti?" tanya Yoona sambil menyiapkan sarapan untuj suami dan anaknya.

"Emmmm... Paling jam 5 udah selesai. Soalnya hari ini aku pulang jam 2 "-Sean

"Nanti biar daddy aja yang jemput"- Sehun

"Oke dad"- Sean.

Mereka akhirnya sarapan. Yoona juga ikut sarapan sambil menyuapi Sena. Setelah itu Sehun dan Sean berangkat.



-
-
-
-

Malamnya setelah menidurkan Sena dan Sean juga sudah tidur Yoona masuk kekamarnya.

Yoona merebahkan dirinya disamping Sehun yang sedang sibuk dengan laptopnya.

Sehun melihat istrinya datang langsung mematikan laptopnya. Kemudian dia memeluk Yoona.

"Kita buat adik buat Sean dan Sena yuk"-Sehun

Yoona langsung msncubit Sehun.

"Yak ! Itu enak di kanu tapi enggan diaku. Kamu lupa dokter bilang apa?"

"Maaf" ucap Sehun langsung memeluk istrinya.

Jadi saat Yoona hamil Sena terdapat komplikasi. Dan Yoona dianjurkan untuk tidak hamil dalam waktu kurang dari 3 tahun.

"Yoona terimakasih untuk semuanya. Kamu sudah menjadi ibu dan istri yang baik buat aku sama anak-anak. Teruslah menyayangi kami. Dan maafkan kami kalau sering merepotkanmu dan buat kamu susah. Kami sangat sayang sama kamu"

"Hmmmm" yoona sudah mulai berkaca-kaca.

"Kenapa kamu menangis? Apa kamu sakit?"

Yoona menggeleng dia langsung memeluk Sehun dengan erat.

"Terimakasih juga sudah menjadi ayah yang baik untuk anak-anak. Maaf aku suka marah-marah sama kamu. Maaf juga belom bisa msnjadi istri yang baik"

"Hussst kamu itu adalah istri terbaik didunia ini Yoona"

Akhirnya mereka berpelukan hingga merek tertidur.


















End



YOU ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang