DAY 5

978 133 48
                                    

Nc scene🔞

Felix mengambil ponselnya yang berdering, menutup pintu kamarnya terlebih dahulu hingga ia tersenyum lembut mendapati nama kekasihnya terpampang di layar ponselnya, ia menaiki ranjang nya seraya menggeser tombol hijau

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Felix mengambil ponselnya yang berdering, menutup pintu kamarnya terlebih dahulu hingga ia tersenyum lembut mendapati nama kekasihnya terpampang di layar ponselnya, ia menaiki ranjang nya seraya menggeser tombol hijau.

"Felix." Suara Hyunjin menyapa Indra pendengarnya, ia mengulum senyum tipis dan berdehem pelan sebagai jawaban.

"Ko belum tidur?." Felix menyembunyikan wajahnya di balik selimut karena memerah menahan malu hanya karena suara Hyunjin, pria di sebrang sana terkekeh karena tau sekarang kekasihnya tengah bersemu malu.

"Kenapa gak jawab?." Felix masih tak bergeming karena menahan malu.

"Malu sama Inan... Malu denger suara Inan." Hyunjin terkekeh pelan, jika mungkin bisa ia akan berlari ke rumah Felix dan mencubiti pipi kekasihnya itu saking gemasnya.

"Besok mau berangkat bareng?." Felix terkejut lantaran mendengar suara langkah kaki, ia meneguk ludahnya kasar.

"Iya Inan, Felix tutup ya. Bye." Felix menyimpan handphone nya di nakas, pintu kamarnya terbuka menampilkan Taeyong tengah berdiri di ambang pintu kamar nya.

"Adek ko belum tidur?." Felix tersenyum gelagapan, Taeyong menghampiri nya dan duduk di sebelahnya seraya mengusap pelan surai nya.

"Mau mami, sebentar lagi Felix ini siap siap mau tidur kok." Taeyong mencubit pelan pipi Felix, ia memainkan jemari mungil putranya itu.

"Mami minta maaf sama adek... Mami cuman pengen yang terbaik buat adek, hidup adek dan kedepannya." Taeyong menghela nafas pelan, Felix termenung mendengar penuturan ibunya.

"Mami gak mau anak anak mami sedih, maaf mami sering nyakitin hati adek. Mami sayang banget sama adek, mami dan papi pengen yang terbaik aja buat kalian, maaf kalo kami kesannya egois seperti ini." Felix menatap mami nya yang nampak menatapnya sendu.

"Mas Malvin anak baik, dia anaknya temen mami, mas Malvin udah dewasa bisa bimbing adek nantinya, mami juga lega kalaupun adek mau menikah sama dia sehabis kelulusan mas Malvin." Hati Felix teremat sakit lantaran mami nya menyinggung soal Moonbin.

"Mami gamau anak mami menderita hidupnya, mami bersyukur karena adek selama ini gak pernah ngecewain mami."

"Makasih Felix, makasih Felix sudah lahir jadi anak mami. Felix dan Juna, Jevano juga Calvin harta mami." Taeyong memeluk erat tubuh Felix yang terisak di depan nya, Felix benar benar bimbang bagaimana hatinya yang terus berpihak pada Jinandra Pratama sedangkan kedua orangtuanya tak begitu menyukai hubungan mereka.

"Adek tidur ya, maaf mami ganggu dan tiba tiba bilang begini." Felix memejamkan matanya saat Taeyong mengecup kening nya, mematikan lampu kamarnya seraya melenggang pergi dari sana.

Felix terisak di ranjangnya sembari memeluk boneka pemberian Hyunjin, hatinya benar benar sakit juga kepalanya pusing karena berada di posisi rumpang seperti ini.

pacar next door [ft. hyunlix]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang