My First and Last (Revisi)

19 -

"Evelyn? Ini benar kau?"

Suara panggilan itu membuat Evelyn tersentak, ia menduga bahwa Taehyung yang datang, namun kemunculan sosok pria lain di hadapannya kembali membuat Evelyn tersentak, terlebih ia tidak mengenali secara langsung siapa dirinya.

"Kau Evelyn, kan?" Ulang pria tadi untuk memastikan, dengan wajah terkejut nan ragu Evelyn menganggukkan kepala.

"Y—ya, maaf siapa?" Balas Evelyn balik bertanya untuk mengenali siapa gerangan orang yang tengah mengajaknya bicara. Hal yang Evelyn lihat, pakaian dari pria itu rapi seolah dia memang orang agensi, dan ya tidak mungkin sembarang orang bisa masuk ke agensi selain staff, jadi mungkin benar, tapi siapa dia?

"Kau tidak ingat aku? Aku Sungwoon, Lee Sungwoon teman sekolahmu dulu." Evelyn mencoba berpikir sejenak, mengingat nama orang yang tadi pria itu katakan, tunggu, sepertinya dia ingat.

"Ah! Lee Sungwoon! Jinjja?! Iya aku ingat! Wahh bagaimana kabarmu?" Ujar Evelyn dengan senyum merekah ketika ia mengingat salah satu temannya dulu semasa sekolah. Hal itu membuat Sungwoon membalas dengan senyuman senang, lega karena Evelyn masih mengingatnya.

"Aku baik-baik saja, kau sendiri?"

"Iya aku juga baik. Wah Lee Sungwoon kau sudah menjadi orang yang berbeda ya, aku bahkan sempat tidak mengenalimu."

"Benarkah? Apa aku kelihatan tampan?" Balas Sungwoon meledek sambil berpose kecil yang seketika membuat Evelyn tidak tahan untuk terkikik kecil.

"Sangat tampan." Ujar Evelyn sambil mengacungkan dua jempol.

"Aku malah lebih heran padamu."

"Wae? Apa aku terlihat aneh?"

"Tidak, dulu dan sekarang kau tetap cantik saja." Kata Sungwoon yang sukses membuat Evelyn kembali tertawa untuk kedua kalinya.

"Haha dasar kau. sudah bertahun-tahun lamanya kita tidak bertemu, sifat kaku dan dinginmu sudah mulai luntur, bahkan kau sudah bisa menggodaku."

Sungwoon memperlihatkan jari telunjuk dan ibu jarinya yang hampir saling menghimpit. "Yah sedikit."

"Ngomong-ngomong Kau bekerja di sini? Di bagian apa? Aku baru melihatmu, apa kau orang baru di agensi?" Tanya beruntun Evelyn karena merasa penasaran.

"Iya aku bekerja hari ini, aku menjadi PR Manager."

Mata Evelyn membulat terkejut."Woah, jinjja?" Balas Evelyn merasa kagum.

"Aniya, bukan apa-apa."

"Apanya yang bukan apa-apa, posisi itu sangat bagus di agensi kau tahu."

"Benarkah?"

"Mmm." Balas Evelyn sambil mengangguk-anggukkan kepalanya penuh antusias.

"Kau sendiri? Kau bekerja di sini sudah lama?"

"Tidak, baru satu bulanan lebih mungkin."

"Kau juga hebat bisa masuk ke agensi ini."

"Aku masuk ke sini karena bantuan Yuri, dia yang berjasa mendapatkan informasi pekerjaan di sini."

"Yuri? Temanmu dulu?" Balas Sungwoon sembari menaikkan kedua alisnya ke atas.

"Tidak dulu, sampai sekarang juga aku masih berteman dengannya."

"Persahabatan kalian awet ya."

"Tentu saja." Balas Evelyn dengan bangga.

"Ngomong-ngomong, apa yang kau lakukan di sini?"

"Aku sedang menunggu seseorang, karena kami akan berbincang suatu hal."

"Siapa dia?"

Evelyn tersenyum lebar. "Kau tidak perlu tahu, untuk saat ini itu privasi."