Dirimu itu, seperti kaca.
Kaca bening yang murni tanpa noda, transparan tulus tanpa niat terselubung.
" Kau butuh bantuan? Mau kubantu?"
Indah nan elegan tuk dipandang, kaca yang terlihat seperti berlian.
" Ahaha kau terlalu melebihkanku."
Dibalik bayanganmu, aku bisa berkaca melihat diriku.
" Syukurlah kau bisa menjadi dirimu sendiri! Selamat!"
Dan dirimu itu Rapuh, sekali jatuh kau tak bisa kembali seutuhnya.
Dirimu, hancur bak vas kaca yang jatuh berkeping-keping.