[BL] Mr. Dior Terjemahan Bahasa Indonesia [Slow Update]

BUKU II: Kekasih Pengganti dari Bos yang Kaya dan Berkuasa |Ch.5|

Jiao Qi merasa bahwa dia tidak bisa lagi memanjakan suaminya, atau dia akan menjadi lebih bodoh. Dia meletakkan sumpitnya dan berseru, "Aku tidak akan makan. Aku tidak suka makan iga garam dan merica."

"Bang!" Presiden membanting sumpitnya ke atas meja, dan wajahnya langsung berubah menjadi dingin saat dia berkata, "Kamu berani melanggar perintahku ?!"

Jiao Qi tidak memperhatikannya. Dia meninggalkan meja makan dan pergi ke lemari es untuk mencari makanan ringan.

Dia membawa beberapa kue dan pergi untuk duduk di sofa. Dia berencana makan kue-kue itu sambil mengerjakan emailnya. Efisiensi kerja Jiao Qi tinggi. Masalah di Bajiao pada siang hari telah ditangani. Biasanya di malam hari, dia hanya sekedar melihat-lihat jika ada email darurat yang membutuhkan perhatian segera.

Direktur Liang tampaknya bekerja lembur karena dia mengirim email baru tiga menit yang lalu. Penyiar TV 'Feeding the Dog with Good Intention' telah mengonfirmasi bahwa dia tidak akan lagi memperbarui kontraknya. Hal-hal setelah kontrak tidak diperpanjang akan diserahkan ke departemen lain untuk diproses besok.

Perburuan 'Raja Iblis' telah berkembang, dan Direktur Liang akan menemui pihak lain untuk wawancara besok.

Setelah membalas "baik" ke email Direktur Liang, dia beralih ke kotak surat Zhang Chenfei. Jiao Qi melihat-lihat email yang berkaitan dengan Shi Fei Teknologi. Meskipun ada kesalahan seperti kesalahan tanda tangan di siang hari, tidak ada masalah dalam cara penanganan email. Mengetahui hal ini membuatnya merasa lega.

Dia mengambil kue dari meja dan menggigitnya. Kue itu dingin dan keras dan rasanya tidak enak, jadi dia harus minum teh panas untuk menghangatkannya.

"Ding!" Smart Brain memunculkan pesan baru dengan video pendek dari Li Yingjun. Itu adalah video pengawasan dari tempat peluncuran. Salah satu video ditandai dengan warna merah di bagian akhir dan ketika dia melihatnya lebih dekat, itu adalah Gou Xin. Dalam konferensi game, adalah hal yang wajar jika pembawa berita game terkenal diundang dan dapat berpartisipasi.

Rekaman video menunjukkan bahwa Gou Xin sedang berbicara dengan orang lain pada saat itu, dan ketika dia berbalik, dia kebetulan melihat Zhang Chenfei. Dia melangkah maju membawa segelas anggur dan berencana mendekati Zhang. Namun, sebelum dia bisa mendekatinya, Zhang Chenfei tiba-tiba ditarik oleh Gao Shiqing dan keduanya pergi ke belakang pilar. Gou Xin tampaknya telah tertegun dan mengikuti mereka, tetapi dia berdiri di sisi lain pilar.

Jadi, ternyata...

Jiao Qi sedikit mengangkat alisnya dan menghubungi nomor telepon Gao Shiqing.

Telepon berdering lima kali sebelum Gao Shiqing mengangkatnya. "Kakak ipar ... uhm, kakak laki-laki Jiao, ada apa?"

"Ah, ya, hari itu, Chenfei dan aku membicarakan beberapa perselingkuhan." Gao Shiqing tergagap.

Jiao Qi tidak perlu bertanya karena dia sudah tahu apa yang dikatakan orang itu kepada orang itu. "Kamu tidak memberi tahu orang lain tentang apa yang kita bicarakan hari itu?"

"Bagaimana hal seperti itu bisa diberitahukan kepada orang lain ?!" Gao Shiqing tiba-tiba menaikkan nadanya, lalu segera menyadari apa yang dia lakukan dan dengan cepat tutup mulut.

Untungnya, Jiao Qi tidak menyelidiki secara detail dan hanya menjawab dengan satu baris "mengerti" dan kemudian menutup telepon. Gao Shiqing menatap layar hitam otak cerdasnya. Dia menggaruk kepalanya dengan bingung dan hanya menghela nafas panjang.

"Oh, kakak Fei, kamu bilang kamu bisa menangani masalah ini!" Presiden Gao cukup beruntung karena dia hidup di abad ke-21 yang sangat berkembang. Dia sekarang belajar dari pengalaman "dilema kesetiaan" pahlawan Liangshan di Dinasti Song. {T / N: Aku mencoba mencari bahan referensi untuk pahlawan Liangshan ini tetapi sayangnya, aku tidak mendapatkan apa-apa. Siapa pun yang mengetahui sesuatu tentang ini, silakan bagikan detailnya di bagian komentar di bawah. Terimakasih banyak! ^ _ ^}