[END] The Angel : กาวน์หมอ...ฟันเกียร์ [Terjemahan Indonesia]

Chapter 16

[Paisan Part]
Random Lucky Bakery
14.10

Tiga hari lalu, Yo mengirimiku video Toei mendapat Ice Drug. Baik suara maupun gambarnya cukup tajam sehingga bisa dengan mudah digunakan sebagai bukti untuk mengutuknya.  Mengingat Yo dan Nof melakukan pekerjaan berbahaya sehingga aku tidak tahu bagaimana harus berterima kasih kepada teman ku. Di tempat seperti itu, secara tidak sengaja lebih banyak diketahui tentang pemberian obat. Jika dia ketahuan, orang yang paling terpukul mungkin adalah Yo. Karena dikatakan bahwa orang yang mengambilnya dengan tangan

Volk dan aku berencana untuk pergi dan berbicara langsung dengan Phi Toei.  Kami mengikuti perilakunya dan hubungannya dengan dua teman lainnya. Jadi aku menyadari bahwa mereka bertiga berpacaran karena banyak manfaat yang mereka dukung satu sama lain.  Tetapi karena status sosialnya, Phi Toei selalu menjadi pertimbangan dan sekarang dia ingin keluar dari industri.

Setelah mengawasi kelakuan Phi Toei selama tiga hari, ditambah orang-orang dari rumah Volk membantu melacak kembali. Jadi aku mengetahui bahwa dia secara teratur datang untuk makan makanan ringan di Random Lucky di depan universitas.

"Sebenarnya, ini seniormu. Dia datang setiap hari Sabtu tetapi merasa yang terakhir akan lebih sering datang. Aku melihatnya duduk sebagai orang yang tertekan selama beberapa jam dan kemudian kembali. " Phu suka datang ke pekerjaan itu dan membantu pacarnya tinggal di sini, jadi dia punya kesempatan untuk mengamati pelanggan.

"Dan selain Phi Toei, apakah ada orang lain untuk duduk bersamanya?" Tanya Volk.

"Tidak, aku telah melihat semuanya sendirian.  Tapi apa yang kalian punya? Kenapa tiba-tiba Untuk tertarik dengan Phi Toei? "

"Tidak juga.  Kami punya sedikit pertanyaan tentang Toei. "

"Jika aku memiliki sesuatu untuk membantu ku, biarkan saya memberi tahu mu."

"Terima kasih banyak."

"Kalian, duduk dan tunggu. Setelah beberapa saat, seniormu mungkin akan datang. "

Hari ini aku membawa banyak kebencianku.  Aku sudah lama menunggu untuk bertemu dengan orang jahat yang berani menyerang Phi ku, akhirnya aku bisa bertemu.

"Apa kamu baik-baik saja? Aku tidak ingin kamu menggunakan emosimu untuk berbicara dengan Toei, "Volk bertanya padaku dengan ekspresi khawatir. Telapak tangan hangat, tarik tanganku untuk memegangnya dan remas dengan lembut  Ditekankan kepada ku bahwa dia ada di sini.

"Aku tidak tahu. Ketika aku tahu bahwa aku akan bertemu, aku tidak bisa menenangkan diri."

"Tidak apa-apa. Jika tidak, aku akan bertanya."

"Terima kasih telah hadir di sini. Jika bukan karena mu, aku tidak akan tahu apa yang terjadi pada saudara perempuan ku. "

"Phi Ning adalah temanku, selain itu, kamu adalah pacarku juga. Hanya masalah ini sangat sedikit dibandingkan dengan perasaan yang kamu berikan padaku. "

"Karena aku mencintaimu, aku percaya padanya," aku mengedipkan sebelah mata, mengedipkan mata ke Volk. Aku tidak bisa menahan godaannya seperti biasa ketika Volk bertingkah lucu.

"Saat aku di tempat tidur, aku tidak melihat godaan seperti ini. Selalu menutupi wajah dengan tanganmu "

"Karena aku tahu bahwa meskipun kamu tidak menggoda, kamu akan tetap memelukku dengan erat."

"Lain kali aku tidak berpelukan lagi. Bahkan jika kamu menggoda dari pintu ke tempat tidur. Aku tidak akan terguncang. "

"Benarkah"