Cape, pengen jadi kaya aja :(
........(Y/n) berjalan mengelilingi desa untuk patroli, dan tentu saja Muichiro dengan setia mengikutinya.
"Tokito-san sebenarnya apa yang anda lakukan? Kenapa anda terus mengikuti saya? "
"Aku hanya penasaran dan sudah ku bilang panggil aku Muichiro saja, Mui juga boleh jangan terlalu formal"
"Baiklah Mui" (Y/n) hanya bisa tersenyum.
'Kalau di pikir-pikir umur ku dengannya sama kan? '
.
.
.
.
.Misi berlanjut dan di saat iblis datang Muichiro hanya memerhatikan saja tanpa membantu.
(Y/n) di buat bingung, ia pikir Muichiro mengikutinya lalu akan membantunya.
Tapi dugaan nya salah, Muichiro hanya diam dan menatap pertarungan (Y/n) dan iblis tersebut dengan wajah datar.
"Kenapa hanya diam? Kenapa tidak membantu? " (Y/n) kesal tentu saja.
"Aku sudah bilang, aku penasaran"
"Dengan kekuatan ku? "
Muichiro hanya mengangguk.
"Jadi menurut mu bagaimana? "
"Kau kuat dan berbakat"
"Hanya itu? "
Lagi-lagi Muichiro hanya mengangguk.
"Hahh... " (Y/n) menghela nafas lelah.
"Aku pergi dulu, aku ingin kita bertemu lagi. Sampai jumpa" Muichiro pergi begitu saja.
"HAH!? " (Y/n) kesal sekali ingin rasanya ia meluluhlantakkan desa karena kekesalannya.
'Hanya itu? Mengikuti ku sepanjang hari, mengganggu konsentrasi ku dan hanya menatap ku saat bertarung lalu pergi begitu saja!? '
"AARRGHHH" (Y/n) berteriak frustasi.
.
.
.
.
.Waktu berlalu, dan kini saatnya (Y/n) untuk datang ke kediaman pemimpin pemburu iblis, Oyakata-sama.
Saat (Y/m) datang, ternyata semua pilar sedang berkumpul di sana.
'Kenapa mereka berkumpul? '
Satu persatu para pilar berkenalan dengan (Y/n).
"Nak Kazumi, aku dengar kau pulang ke rumah mu beberapa waktu yang lalu jadi,
bagaimana dengan kakek mu? " Kyojuro bertanya."Dia tak marah sama sekali, ternyata ia masih memiliki banyak gantungan bintang yang ia simpan di kamarnya" (Y/n) tersenyum cerah mengingat nya.
"Sudah kuduga! Mana mungkin ia akan marah" Kyojuro ikut senang mendengarnya.
"Omong-omong aku penasaran dengan kakek mu itu, bagaimana bisa ia meninggalkan pekerjaannya begitu saja? " Kali ini Sanemi yang bertanya.
Lalu (Y/n) bercerita banyak hal pada para pilar, tentang Yamamoto dan juga pernafasan Rasi Bintang.
Sampai akhirnya Oyakata-sama datang dengan kedua anaknya.
.
.
.
.
."(Y/n)-san, aku dengar berbagai macam hal tentang mu" Oyakata-sama mulai berbicara setelah mengucapkan salam pembukaan.
ΔΙΑΒΑΖΕΙΣ
Astrological Sign [KNY X Reader] ✔
Fanfiction[Tamat] [Silahkan Follow akun ini kalau kalian suka ceritanya] Hari itu, badai kencang menerpa kotamu. Petir menyambar tiada henti. Dirimu yang sedang berbaring di atas kasur, tak mengkhawatirkan apapun. Namun tiba-tiba.. Dengan dahsyatnya petir...