Biasakan vote sebelum membaca.
---
"Aku pikir, kita honeymoon di mana gitu. Ternyata di...
Bali"
Hari ini (Name) dan Toge sedang berada ditempat makan. Untuk makan siang.
"Tuna?" Toge menepuk pundak (Name) pelan, "ah! Ma-maaf, aku melamun.."
Toge terdiam sejenak, lalu bicara. "Maaf, kamu kecewa, ya?" (Name) terkejut.
Sebenarnya memang iya, ia agak kecewa karena ini tidak ada bedanya dengan tempat dimana dulu ia tinggal. Tapi, mendengar perkataan dari Toge-suaminya-membuatnya tidak tega untuk mengatakan bahwa ia sebenarnya memang kecewa.
(Name) menggeleng mantap, "tidak kok. Asal ada kamu, aku akan senang pergi kemanapun dan kapanpun!" Jawab (Name) sembari tersenyum.
Toge terdiam lalu mengalihkan pandangannya ke arah lain. "T-tuna mayo.."
(Name) mencium pipi Toge. "Duh... kamu terlalu imut kalau kayak giniii~"
Wajah Toge semakin memerah. Toge memegang tangan (Name) lalu menariknya.
*cup~
"T-toge! A-aku belum siap tau!" Ucap (Name) dengan wajah yang memerah tipis.
Toge terkekeh, "tidak apa," lalu mendekatkan wajahnya ke telinga (Name), "nanti malam baru siap-siap." Wajah (Name) memerah padam.
"A-apaan sih, memangnya kita mau ngapain?"
".. mengulang malam pertama kita."
"S-sudah ah! A-aku mau pergi ke tempat lain!" Ucap (Name) mengalihkan topik.
Toge mengangguk, "shake."
.
.
Malamnya, (Name) mendapat telfon dari Maki.
"Halo?"
"Halo, yo (name)! Aku menganggu tidak?"
"Tidak kok, memangnya ada apa kak maki?"
"Eum... kau dan toge, belum melakukan 'itu', kan? Toge sedang apa?"
Wajah (Name) memerah tipis, (Name) menoleh ke arah kamar mandi. Ya, Toge sedang mandi.
"Be-belum kok, toge sedang mandi."
"Baguslah, aku punya saran yang mungkin belum kau coba. Dan, saran ini bisa menambah pengalamanmu loh!"
"Saran apa? Kalau terlalu meresahkan, aku tidak mau melakukannya!" Tawaan kecil didapat (Name) dari Maki yang sedang berkomunikasi dengannya.
"Tidak meresahkan kok. Begini, khusus malam ini, biarkan kau yang mengambil posisi diatas dan toge dibawah."
"HAH?! Ma-mana mungkin aku melakukan itu!"
"Dengar dulu (name), kau belum pernah sama sekali, kan? Coba dulu. Sekali-sekali biarkan kau yang memimpin, sekalian nambah pengalaman."
