10.

158 64 9
                                    

Kembekk gess

Metreding 😘🥰

*** *** ***

Waktu pelajaran sedang di jeda, tepatnya istirahat. Mungkin kantin adalah tempat yang cocok untuk melepas penat.

Disalah satu meja, terduduk lah dua orang remaja, yang cantik jelita. Kali ini tidak diikuti oleh dua remaja lelaki yang sering bersama mereka.

Naza membawa bekal dari rumah, karena itu adalah perintah Bunda nya, sedangkan Faya ia sedang menunggu pesanan makanan.

Naza sama sekali tidak merasakan lapar untuk sekarang, ntah kalau nanti :). Sembari menunggu pesanan Faya datang, ia pun membuka tothbag dan mengambil Dua buah Cokelat.

Ia pun tersenyum kecil sambil memegang nya,ditambah lagi kala mengingat kejadian semalam. Ia pun semakin memperlebar senyumannya sembari melihat dua bungkus coklat di genggaman nya.

"Naza sehat?" Ucap Faya sembari meletakkan punggung tangan nya di kening Naza.

Hal itu membuat Naza terlonjak kaget dan seketika lamunannya pun buyar.

"Nih," sembari memberi satu bungkus coklat ditangan kanannya kepada Faya

"Thanks. Ada acara apa nih ngasih gue coklat?"
Sambil mengambil nya dan membuka coklat tersebut.

"Eumm gak ada sih, kalo kata guru SMP gue, berbagi itu indah."

Faya hanya mengangguk sembari menggigit ujung coklat dan mengunyahnya

Naza pun kembali tersenyum sambil bertopang dagu melihat ke arah Faya, kemudian ke coklat yang ada di tangan kanannya.

"Kalo Lo gak mau mending buat gue aja," Ujar Faya ingin mengambil cokelat yang ada di tangan Naza.

"Eh, jangan. Iya-iya ini gue makan," lalu membuka setengah bungkus cokelat dan menggigit ujung nya

Dilihatnya cokelat itu lagi. Senyum pun terukir kembali kala manisnya cokelat memanjakan lidah dan mengingat manisnya 'si pengirim'

"Cokelatnya salting tuh di senyumin Mulu,"
Ujar nya sambil bertopang dagu menatap Naza

Kali ini bukan lah Faya yang berbicara melainkan orang yang entah kapan kini duduk di samping Naza.

"Apaan sih Nat!" Ucap Naza

Naza yang ketahuan berlagak seperti orang gila pun merasa malu. Faya pun mengangkat bahu acuh dan sedikit terkekeh melihat ekspresi Naza yang Faya sendiri tidak mengerti.

"Bagi dong," Renza tiba-tiba merebut coklat milik Naza.

"Eh jangan itu dari Pasya! Lo kalau mau beli yang lain aja dong!" Merebut kembali coklat tersebut.

Uhhuuk

"Jadi uhhuuk cokelat ini dari Pasya?" Sembari mengangkat tinggi-tinggi coklat tersebut dan diletakkan nya di atas meja. Dengan sedikit melempar.

"OOH jadi ceritanya Lo berbagi kebahagiaan nih sama gue," Lanjut Faya meledek Naza sambil mengambil kembali coklat. Naza pun Memelototi Faya sembari menggelengkan kepala.

MEGASHAKAWhere stories live. Discover now