GALANG

6. rencana perjodohan

Sebelum melanjutkan jangan lupa untuk vote yah yang belum follow silahkan follow.
Happy reading selamat membaca🤗
______________________________________
Sepulang dari sekolah alyya menuju kamar untuk membersihkan badannya setelah selesai alyya membaringkan tubuhnya dengan terlentang dan menatap langit-langit kamarnya "kenapa dia kembali ya tuhan apa yang harus aku lakukan semoga dia tidak menggangu hidupku"

tak terasa lagit sudah mulai gelap dan alyya pun bangun dari tidurnya dan bergegas pergi ke kamar mandi untuk menjalankan ritualnya yaitu mandi

Setelah mandi alyya turun menuju ruang bawah dan berkumpul sama keluarganya

"eh sayang udah bangun sini duduk waktunya makan malam" ucap mama alyya sambil mengambil masakannya

Emmm "iya mah aku bantu ya mah" jawab Alya sambil tersenyum lalu membantu mamanya untuk menyiapkan makan malam

Sesudah makan malah alyya berniat pergi kekemar namun ia urungkan karena....

"Sayang nanti setelah ini jangan masuk dulu kekamar papa mau bicara sama kamu"

"Iya mah"

"Papa kamu sekarang ada di ruang kerjanya kamu samperin gih"

Lalu setelah itu alyya pergi dan menghampiri papa nya

Tok...tok..tok..
suara ketukan pintu dari luar "iya masuk" suruh seseorang yang berada di dalam ruangan tersebut ceklek

"Eh putri papah sini duduk papah mau bicara serius" papa alyya mulai memberitahu alyya hal penting apa yang ingin ia bicarakan

"Kamu kan sudah besar sekarang umur kamu udah 17 tahun..." Ucap papa alyya menggantung

Alyya pun bingung apa yang sedang di maksut dgn papanya itu "gimana yah lah aku nggak ngerti"

"Papa akan menjodohkan kamu dengab anak sahabat papa yang dulu kalo kita mempunyai anak yang berbeda jenis kelamin kami berjanji akan menjodohkan nya"

Syok ya alyya syok yang barusan papa alyya ucapkan menjodohkan alyya pun bingung harus memberi respon apa di satu sisi dia masih sekolah di sisi lain dia masih menunggu Sahab kecilnya yang ntah kemana ia berada

"Tapi pah Ayya kan masih sekolah gmna Ayya juga kan baru pindah gimana kalo semua guru dan murid-murid tau kalo Ayya udah menikah otomatis Ayya akan di drop out dari sekolah"

ujar Ayya dengan nada agak meninggi karena dirinya merasa belum bisa untuk membina keluarga nya kelak,

Huhh...... Helaan nafas dari sang papa "iya sayang lagi pulakan suami kamu yang akan membimbing kamu dengan jalan yang benar" tutur sang papa kpd Ayya

Ayya pun tidak bisa mengelak ucapan papa nya lagi nanti bilang durhaka kepada orang tua

"terserah apa kata papa aja Ayya nurut" ujar Ayya pasrah

Papa Ayya pun tersenyum dan mengusap-usap kepala dan sambil mengecup pucuk kepala Ayya

"Yadh kalo gitu besok malam kamu ikut papa ketemu sama teman papa"

"Iya pah" jawab Ayya lalu keluar dari ruang kerja papanya

Skip sekolah...
"HEYY... BERENTI KAMU" teriak guru laki-laki yang memanggil seorang cewek yang ingin kabur agar menghindari hukuman dr guru BK tersebut

"Eh..eh bapak, bapak Hari ini ganteng banget deh" goda Ayya kepada pak Brata selaku guru BK

Pak Brata menatap Ayya dengan wajah merahnya menahan kemarahan nya

"kamu nggak usah muji-muji saya, saya tau kamu ingin menyogok saya dengan kata-kata kamu agar saya tidak menghukum kamu iya kan"

"E-eh.. nggak kok pak nggak emang beneran bapak ganteng banget hari ini"

"Sudah-sudah saya tau saya ganteng cepat selesaikan hukumanku hormat depan bendera Samapi istirahat selesai"

"Nyesel gw muji-muji Bpk tadi" gerutu Ayya karena sebal atas hukuman yang ia dapat. Lalu Ayya menuju lapangan Dimana letak bendera itu berada dan menjalankan hukumannya.

------------------
Hay readers sebelum melanjutkan jangan lupa untuk meninggalkan vote yah dan yang belum memfollow akun ini silahkan memfollow dulu biar tau kalo ada notif dari cerita GALANG.

Terimakasih udah menyempatkan waktu untuk membaca cerita aku sampai sini kalo ada typo atau kata-kata yang kurang pas tandai yah selamat membaca dan happy reading 🤗.
31jan2021