17. Berantem

145 4 0
                                    

Di lain tempat segerombolan anak laki laki yang menyusun strategi untuk membalas perbuatan musuh nya "lu sama Vero ntar jaga di jalan belokan itu, terus lu yoga sama Rey lu langsung ambil ancang-ancang buat mengelabui mereka ntar gw Sergio sama sisa nya ikut gw buat nemuin si Regar" semuanya mengangguk dan pergi untuk mencari posisi yang sudah di bagi masing masing

Setibanya di lokasi yang di janjikan seluruh anggota Hells angles datang serta membawa pasukan yang kurang lebih lima puluh orang.

Regar bergegas turun dari motor dan menghampiri Galang lalu di ikuti anak buah nya yang tak jauh dari dirinya. Regar tertawa smrik "what's up brow" sapa nya sok akrab namun Galang malah meludah di depan Regar "cuih, gosah basa basi langsung to the point" bukanya menjawab Regar malah tertawa terbahak bahak menoleh ke arah anak buah nya yang berada di belakang "SERANGGG" tanpa berlama lama yoga serta anak buah nya yang sudah di bagi tugas segera menyerang anggota Hells angles

"Mati lu babi" maki Sergio

"Akhhhh"

Brakk

Duhh

"Akhh, sakit dodol" ucap Gian, salah satu anggota dari Hells angles

"Yak, mati kau babi"

"Kiri cog"

Bugh

Kretekk

"Ouch, tangan gw asu kenapa lu puter ke belakang sih anjir"

"Awas di belakang Lo"

Bugh

"Anjing babi ngentod"

"Aww kontol, sakit babi"

Srek

Begitu banyak suara tulang-tulang yang retak serta umpatan-umpatan yang keluar dari mulut mereka yang sedang menyerang musuh satu sama lain

Mereka semua saling mengeluarkan jurus-jurus yang mereka punya untuk melawan musuhnya agar pada kalah.

Berbagai jenis jurus yang mereka keluarkan, ada yang menangkis lawan dengan cara salto, membogem secara brutal, dan mengelitiki lawanya. Sangat banyak bukan jurus yang mereka punya.

Di saat cowok berbadan kekar mata tajam dengan raut wajah yang menahan emosi, dia membogem lawanya dengan brutal tanpa mendengar ringisan dari orang di bawahnya yang sedang ia pukuli

dan disaat mau memberikan pukulan terakhir, di belakang cowo yang tadi memukuli lawanya ada satu pria yang membawa balok kayu untuk memukul belakang si cowo itu

Tapi sebelum itu udah di tangkis oleh cowo berambut pirang dari arah samping lawan

"Anjing" umpatnya, lalu ia menyeret musuh dan langsung memberikan hadiah berupa tonjokan hingga membuat lawanya lemas.

"Thanks bro" ungkapan makasih dari pria yang di tolong tadi, sambil menepuk pundaknya Lalu di balas dengan senyuman tipis dan menganggukan kepalanya.

Tak lama kemudian dari arah timur ada suara Sirene polisi. Lalu mereka semua berlari mengambil motor mereka masing-masing untuk kabur menyelamatkan dirinya dari polisi.

Galang mengode anggotanya untuk berbelok ke arah lain, di situ sudah ada Vero dan yang lainya  yang sedari tadi berjaga di belokan. Sebelum sampai di belokan dari timur ada yoga sama Rey yang sedang bertugas untuk mengelabui seluruh anggota Hells angles,

Galang serta anak buah nya berhenti dan melihat kearah Regar yang ingin melintasi jalan yang sudah di jaga oleh yoga dan Rey

"Eh eh itu apa bos, sinar dari mana tu bos terang amat" ujar Jafar yang melihat sinar terang yang berbeda di depan nya, lalu Regar menyuruh anggota nya untuk berhenti sementara dan mencari kearah sinar yang berasal dari mana, yang  mengganggu penglihatan mereka

Sampailah di dekat arah sinar yang terang tiba tiba sinar nya padam, Galang serta anak buah nya kebingungan dari yang tadi nya terang berubah menjadi gelap gulita "anjing, ga keliatan mata gw anjing" umpat aksel

"Handphone mana handphone" lalu semua meraba saku mereka masing-masing dan mencari handphone untuk menyalakan flash

Namun, disaat akan mengambil handphone di saku mereka brugh 

Akhhhh

"SIALL" umpat Regar, mereka semua sudah masuk ke dalam jebakan yoga dan rey

"Bos tolongin gw bos" teriak Angga yang meminta tolong kepada Regar lalu Regar mengulurkan tangannya untuk membatu Angga naik ke atas

"Kampret tu Galang, kita semua di kelabui. Awas aja kalo ketemu gw bejek bejek lu" ucap Angga sambil meremas remas tangan nya seolah olah ia sedang menghajar Galang

Lalu mereka semua pergi, pas di belokan mereka di kejutkn dengan serangan mendadak dari Vero dan zigas

Brakk

Anjing sakit babi

Akhhh lepasss

Srekkk

"Awas minggir"

"Behhh behhh lephashin tangan Luh anjir, bau banget. Ga cebok ya lu" tuduh nya sambil berusaha melepaskan bungkeman dari tangan Vero

"Haha rasain, nih nih makan nih bau tangan gw" Vero makin semangat mengusap usapkan tangan nya ke wajah Gian

Galang dan yang lain nya datang dan ikut menyerang anggota Hells angles

"Bang turunin tangan lu dari leher gw bang" ucap salah satu anggota dari Hells angles untuk menyuruh tangan Sergio menjauh dari leher nya

Bukanya melepas Sergio malah mencekik erat leher Gian. "Syapa suruh lu bermain main sama anggota gw, rasain ni"

"Akhhhh ampun bang, plis kasian aura ntar jadi janda" mohon Gian, dengan berat hati Sergio melepaskan cekikikan pada leher Gian

"Apaan janda, nikah aja belum udah janda janda aja" balas Sergio dengan menggeplak kepala Gian

"Justru itu bang, ntar kalo gw mati gegara lu cekik ntar kasian aura nikah nya sama siapa? Terus kasian juga bang aura nangis nangis" curhat Gian dengan wajah sedih, Sergio membuang muka dan pergi mengabaikan Gian

Gian yang sangat gembira gegara abang nya melepaskan cekikan pada diri nya "makasih bangg, gw doain semoga vita menerima cinta elu" Sergio kaget dengan apa ya g barusan Gian ucapkan. Sergio memutar wajah nya menjadi menghadap Gian sambil mengacungkan jari tengah nya lalu berlalu untuk menghajar Gian lagi. Dengan cepat Gian lari untuk mengindari amukan dari musuh nya sekaligus Abang kandungan nya

"Apa maksudnya elu nyerang markas kita" tanya Galang langsung to the point

"Emm cuma main main" jawab Regar dengan nada mengejek, Galang yang geram dengan jawaban Regar langsung menonjok wajah Regar

"Sekali lagi gw tanya, kenapa. Elu. Menyerang. Markas kita. Dan membuat salah satu anggota gw cudera" Galang mengulang pertanyaan nya dan menekan kata kenapa Regar menyerang markas serta anggota nya

"Trs sekarang gw tanya, apa hubungan elu sama alyya?" Tanya Regar dan Galang ga percaya dengan pertanyaan yang di lontarkan dari Regar.

"Apa maksudnya lu bawa bawa alyya" jawab Galang

"Kenapa emang? Ga salah dong kalo gw tanya apa hubungan elu sama pacar gw" jawab nya sekaligus memberi tahu Galang jika Regar mengaku sebagai pacar alyya

Galang masih ga percaya dengan apa yang di ucap kan Regar barusan dan Regar mengangkat kerah Regar "jangan coba coba menipu gw"

"Cihh, ni gw kasih liat elu kalo ga percaya" lalu Regar mengambil handphone nya lalu membuka galeri dan memperlihatkan gambar dia dengan gadis yang Galang kenal

"Gimana? Udah percaya?" Dengan bangga Regar mengucapkan kalimat itu, lalu merapikan baju nya yang acak acakan. Tak mau menanggapi ucapan Regar, Galang pergi meninggalkan lokasi lalu di susul dengan seluruh anggota nya.

Ig. Usnl_23

GALANG Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang