Kita harus menunjung tinggi keadilan bukan? Maka dari itu supaya adil, Nini update chap baru nanti kalian ramein. Adilkan? Paham?
Sekian terima gaji.
***
Aster sudah tiba di rumah Zhiva sejak beberapa saat lalu, mereka baru saja pulang dari sekolah. Saat Zhiva meminta izin untuk pulang bersama temannya, Aster sama sekali tak memberikan izinnya sama sekali.
Karna cuaca yang entah kenapa sangat panas, membuat Aster melepaskan atasan seragamnya. Menyisakan kaos putih polos yang melekat dibadannya, mencetak jelas roti-roti yang tumbuh diperutnya.
Dirinya tadi hendak langsung pulang tapi dicegah oleh Zhiva, perempuan itu bilang hari ini dia ingin menghabiskan waktunya bersama Aster. Karna dia tidak jadi pergi bersama temannya.
"Aku ganti baju dulu ya, kamu tunggu sini." pamit Zhiva yang dibalas anggukkan kepala oleh Aster.
Aster merebahkan tubuhnya di sofa, Ziter berlari ke arahnya dan langsung mendaratkan badannya diatas perut Aster.
"Gue berasa beneran punya anak." celetuk Aster mengelus bulu halus Ziter.
Dia meraih ponselnya yang ia taruh di atas meja, barangkali ada info ataupun apa yang belum ia ketahui.
Aster Kolor Ijo (100)
Fadli
|Woy anjing.........
|Anjing
|Anjing
|Anjing
|Anjing
|Anjing
|Anjing
|AnjingUtara
|Apaan sih upil babi?Ciko
|Bang Fadli, ngomongnya harus sopan, bangsat.Tanzil
|?Fadli
|Moreo
|Moreo masuk rumah sakit woyyyyy.
|Dia dikeroyok anak Rodex.
|Parah woy, keadaan Moreo memprihatinkan.Aster diam sejenak, ada apalagi sih Rodex? Kenapa mereka selalu menacari masalah dengan anak Devil's Atara.
Lo udah pastiin itu? Barangkali bukan anak Rodex yang lakuin.|
Fadli
|Udah Ter, bahkan anak geng kita ada yang mergokin pas Moreo dihajar habis-habisan.Nanti malem kita kesana bareng.|
Fadli
|Kenapa nggak sekarang aja?Utara
|Kaptennya lagi pacaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
ASTERLIO [SELESAI]
Teen Fiction#9 in teenfiction #3 in fiksi [FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA.] Semua tentang Asterlio Galaksi Derandra, iblis pencabut nyawa berwujud dewa dalam mitologi Yunani. Tentang bagaimana kisahnya dengan para sahabatnya. Tentunya juga kisah dengan sang pemili...