Chapter 7

126 21 0
                                    

Jaemin terbangun disuatu pagi yang berkabut. Tubuhnya masih terasa lemas akibat efek dari racun vampire semalam

Sepertinya tangan kirinya telah diobati karena kini perban nampak mengelilingi lengan kirinya. Namun hal yang paling menyita perhatiannya adalah ia tidak mengenali kamar yang ditempatinya. Jelas kamar yang tengah ia tempati bukanlah kamarnya ..

Kamar ini nampak lebih besar dengan interior yang lebih mewah. Dimanakah ia? tanyanya dalam hati

Tak lama kemudian terdengar derit suara pintu terbuka dan seseorang tengah memasuki kamar yang tengah ia tempati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tak lama kemudian terdengar derit suara pintu terbuka dan seseorang tengah memasuki kamar yang tengah ia tempati. Sosok itu berjalan menghampiri tempat tidurnya

Alangkah leganya Jaemin bahwa sosok tersebut adalah Huang Renjun - teman asal Tiongkoknya yang belakangan ini akrab dengannya ..

"Renjun-ssi" ujar Jaemin terlihat lemas dan pucat pasi akibat efek racun sang vampire

"Jaemin .. bagaimana keadaanmu?" tanya Renjun terlihat cemas dengan keadaan Jaemin seraya mengecek suhu tubuh Jaemin melalui dahinya

"Sedikit lemas" ujar Jaemin lemah

"Dimanakah aku sekarang? dimana rekan - rekan teamku?" tanya Jaemin dengan napas tersengal - sengal akibat demam yang dideritanya

"Saat ini kau berada dikamar Jenderal Yukhei"

"APA?!" ujar Jaemin terkejut bukan kepalang

Jaemin berniat bangun dari posisi berbaringnya, namun karena tubuhnya masih teramat lemas, ia hanya kembali terkulai pada tempat tidur sang Jenderal ..

"Jangan banyak bergerak! lukamu masih basah!" protes Renjun yang terkejut dengan pergerakan Jaemin yang tiba - tiba

"Ba-bagaimana bisa?" ujar Jaemin terkejut dengan penuturan Renjun sebelumnya

"Setelah kejadian semalam kau dibawa kemari dengan alasan keselamatan jiwamu merupakan tanggung jawab Jenderal Yukhei"

"Dan bagaimana dengan rekan - rekan teamku?"

"Mereka aman .. sebentar lagi mereka akan datang menjengukmu" ujar Renjun sembari tersenyum

"Maksudku bagaimana pendapat rekan - rekanku begitu mengetahui aku dibawa kemari?"

"Awalnya Jenderal Taeyong keberatan dengan penempatanmu disini, namun setelah dijelaskan bahwa letak ruang pengobatan lebih dekat daripada di paviliun tempat kalian menginap, pada akhirnya Jenderal Taeyong setuju"

"Selain itupun ada dugaan bahwa sang vampire akan mencoba untuk menyerangmu kembali, sehingga Jenderal memutuskan untuk menempatkanmu dikamarnya demi keamananmu"

"Apa rekan - rekan teamku tidak cukup kuat untuk melindungku?" protes Jaemin sambil mengerenyitkan dahinya

"Ini bukan masalah kuat atau tidak kuat, Jaemin .. namun Jenderal Yukhei tidak ingin menempatkan rekan - rekan teammu dalam bahaya. Karena seperti yang telah aku katakan sebelumnya, vampire tersebut tetap mengincarmu .. hanya masalah waktu saja hingga dia menemukanmu kembali"

Red String Of FateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang