Red String Of Fate

Chapter 33

Selamat datang di Guangzhou Jenderal" ujar salah seorang pejabat militer tinggi di kota Guangzhou

"Jenderal Luhan, terima kasih atas sambutannya .. maaf, sepertinya kami akan merepotkan anda selama sepekan kedepan" ujar Yukhei seraya tersenyum 

"Tak masalah, sudah menjadi kewajiban kami untuk membantu pejabat tinggi negara dari ibukota" ujar Luhan seraya menggesturkan tangannya dalam posisi pai

"Tujuan kami datang ke Guangzhou adalah untuk menginvestigasi lebih lanjut kasus gigitan vampire yang terjadi tempo hari. Mohon atas bantuan dan kerjasamanya Jenderal" ujar Yukhei sambil menggesturkan tangannya dalam posisi pai

"Dengan senang hati .. jangan sungkan untuk mengatakan apa yang anda butuhkan kepada kami" ujar Luhan dengan sopan

"Terima kasih Jenderal .. sehubungan kunjungan kami yang cukup singkat di Guangzhou ini bisakah salah satu prajurit mendampingi Jenderal Kun dan Mayor Jenderal Ten Lee untuk melakukan investigasi ke lapangan?" tanya Yukhei kepada Jenderal Luhan

"Tentu saja Jenderal" jawab Luhan kepada pimpinan pasukan elite Red Ribbon tersebut

Sekitar pukul sepuluh pagi, akhirnya Kun beserta Ten Lee dan satu orang perwira tinggi lokal pun bertandang ke lokasi tempat dimana korban pertama kali ditemukan.

Yukhei tidak ingin membuang -buang waktu, sehingga ia berinisiatif untuk pergi ke kota Guangzhou tiga hari setelah kejadian naas itu terjadi bersama dengan dua orang perwira tinggi lainnya.

Mereka mengumpulkan data hampir seharian - dari pagi hari hingga menjelang malam. Hal tersebut dilakukan selain sebagai crosscheck data yang sudah ada, juga sebagai tindakan antisipasi kalau - kalau ada informasi tambahan dilapangan.

"Ten Lee ge, bagaimana dengan hasil investigasimu dilapangan?" ujar Yukhei bertanya kepada salah satu anak buahnya ketika mereka sedang bersantai dipaviliun tempat mereka menginap pada malam harinya

"Untuk sementara hasil investigasiku hampir sama dengan laporan yang diberikan oleh badan intelijen, Jenderal. Belum ada hal baru yang kutemukan. Namun ada hal lain yang ingin aku selidiki dari investigasi tersebut" ujar Ten Lee dengan mimik wajah serius

"Dan apakah itu?" tanya Yukhei sambil menyesap teh hijaunya yang mulai sedikit terasa dingin

"Menurutku pola pergerakan vampire tersebut sedikit aneh" ujar Ten Lee kepada pimpinannya tersebut

"Kau pun menyadarinya ternyata?" ujar Yukhei yang langsung tertarik dengan hal yang diungkapkan oleh Ten Lee 

"Tidakkah menurut anda sedikit aneh Jenderal, vampire tersebut sengaja jauh - jauh datang kemari hanya untuk sekedar memangsa korbannya? maksudku jika dia mau dia bisa memangsa korban dimana saja bukan? namun mengapa dia memilih Guangzhou?" ujar Ten Lee dengan berapi - api

"Dan itulah yang kukatakan kepada Jenderal Kun sesaat setelah membaca laporan dari badan intelijen" ujar Yukhei yang pernyataannya itu diangguki oleh wakil pimpinan pasukan elite Red Ribbon tersebut

"Jangan - jangan vampire tersebut sengaja memancing kita agar datang kemari?" ujar Ten Lee menduga - duga

"Entahlah .. apapun rencana vampire tersebut yang pasti kita harus lebih waspada"

"Sebenarnya aku mendapat firasat kurang enak ketika kita akan datang kemari" ujar Yukhei dengan raut wajah serius

"Namun apabila kita tidak datang kemari kita tidak akan mendapatkan petunjuk lain" tambah Yukhei dengan pandangan setengah menerawang

Sebenarnya Yukhei mempunyai dugaan lain, yaitu vampire tersebut seperti sengaja ingin menjauhkan dirinya dari kota Beijing. Tapi atas alasan apa? apa alasan yang membuat vampire tersebut sengaja membuatnya datang ke Guangzhou dan membiarkannya masuk kedalam perangkap vampire tersebut?