Babak Terakhir

18.8K 711 42
                                    


Jangan lupa Vote komen dan Save

Xie xie

Pagi ini Alina kembali beraktifitas seperti biasa nya, dan hari ini seperti rutinitasnya alina akan mengantar sang buah hati ke taman bermain, namun langkah nya terhenti saat melihat dua mobil vorcess hitam berhenti tepat di depan teras mansion mereka.

Alina yang tahu bahwa mansion ini tak pernah di kunjungi oleh keluarga felix atau tidak di ketahui siapa pun selain mereka buru buru masuk kedalam mobil dan berniat pergi tanpa menimbulkan masalah, dan tiba tiba saja sosok james berdiri di samping pintu mobil seolah meminta alina untuk turun.
Melihat wajah james tentu saja membuat fikiran alina kalang kabut, ka tidak tahu apa yang terjadi dan kenapa mereka datang ke rumah ini.

Dengan raut cemas alina terpaksa turun serta mebyuruh leo untuk tetap diam di dalam mobil.

Sementara di depan teras terlihat sosok felix yang menatap tajam ke arah james. Mungkin seperti alina, felix juga tidak tahu kenapa james datang sepagi ini dan darimana ia tahu rumah ini.

Belum sempat mulut felix berucap kini mereka di kejut kan dengan kedatangan Walther, pria tua itu terlihat sangat lemah di iringi dua pengawal, walther mencoba turun dari mobil menghampiri felix.
Kemudian menatap kearah alina sesaat.

" Kenapa kalian--?" Tanya felix yang tidak tahu harus menanyakan apa lebih dahulu.

" Biarkan aku masuk dulu " pinta Walther kesal karena felix tidak memiliki perasaan meski melihat tubuh lemah nya.

Felix pun segera meminta pelayan untuk membuka pintu dan membawa walther ke ruang tamu.
Tatapan nya kini beralih kepada james, ia yakin james pasti sudah memberi tahu ayah tentang kebenaran yang selama ini ia tutupi.

" Dimana cucu ku??" Tanya Walther saat tiba di ruang tamu.

" Cucu--ah "

" Aku sudah tahu semua nya, sebaiknya kau bawa anak ke sini atau aku-- uhukk uhhuk" ucap Walther terbatuk.

Felix yang tidak tahu harus melakukan apa hanya bisa menghela nafas kesal, ia tidak tahu apa yang di inginkan pria itu. Tapi melihat kondisi nya jujur saja itu akan membuat siapa merasa iba.

" Apa kau tuli, aku bertanya dimana anak mu? Tenang saja! Aku hanya ingin melihat nya" ucap Walther dengan nafas berat nya.

Sesaat felix menatap kearah alina seolah bertanya apa ia mengizinkan ayah nya melihat leo, alina yang merasa iba dan kasihan pada kondisi ayah felix itu pun akhirnya meminta cardy untuk membawa leo ke dalam rumah.

" Dokter bilang usia ayah sudah tidak akan lama lagi, aku tidak memiliki pilihan lain felix aku tidak ingin ia mati dengan penyesalan atau beban karena belum melihat salah satu di antara kita menikah" bisik James akhirnya mengatakan alasan kejadian ini.

Wajah Walther terlihat memerah karena terharu saat melihat leo berjalan masuk kedalam rumah.

" Leo ayo sapa kake mu" pinta Alina tulus, alina tahu hal ini belum pernah ia fikirkan sebelumnya, namun cepat atau lambat identitas leo pasti akan di ketahui oleh semua orang.

" Kenapa kau begitu tega menyembunyikan hal sebesar ini? Kau bahkan membuat ku hampir mati sebelum bisa melihat penerus keluarga walther " ucap Walther parau.

 Secret Husband ENDDonde viven las historias. Descúbrelo ahora