buat 👶🏻👶🏻 (18+)

118K 2.6K 264
                                    

VOTE

bikin bayi sekarang yu

-rafa-

happy reading 💖💖

☘️☘️☘️

Rafa merebahkan tubuhnya, seharian ini Risya benar benar membuatnya tidak merasa tenang, di suruh memotret, di suruh untuk tiduran di atas pasir, di suruh menangkap kelomang, dan masih banyak lagi tingkah tingkah Risya yang lainnya yang membuat Rafa lelah, untung nya penyakit nya tidak kambuh, sepertinya penyakitnya juga tau kalau Rafa sedang melampiaskan kerinduannya dan membuat Risya bahagia.

Risya baru saja selesai menyelesaikan ritual mandinya, senyum Risya tidak pernah pudar sedari tadi pulang dari sana, Rafa benar benar sangat senang.
Setidaknya melihat Risya tersenyum lepas seperti tadi membuat beban pikiran Rafa hilang begitu saja, seperti nya kapan kapan Rafa harus mengajak putra dan putrinya juga untuk ikut berlibur bersama.

"Sana mas mandi," perintah Risya yang baru saja keluar dari kamar mandi sambil memakai handuknya.

Rafa menggeleng sambil menarik Risya, Risya yang kehilangan keseimbangan langsung terjatuh di atas Rafa.

Posisi mereka sekarang menjadi sangat intim, Risya berada di atas dan Rafa di bawah apalagi dengan Risya yang masih memakai handuk yang hanya melilit tubuh mungil nya.

"A- awas Sya mau pakai baju," ucap Risya sambil berusaha melepaskan diri dari Rafa.

Rafa langsung mengunci pergerakan Risya, membelai rambut Risya sambil tersenyum menatap ke arah Risya.

"Mau ke mana?" bisik Rafa sensual.

"P- pake baju la," jawab Risya gagu.

"Ga usah."

"Ih awass," Protes Risya yang berusaha melepaskan diri dari suaminya.

"Bikin bayi ayo," rengek Rafa,
lihat sekarang Rafa benar benar sangat manja.

"Tap–"

Belum sempat menyelesaikan ucapannya, Rafa langsung menyambar bibir mungil Risya, melumatnya pelan dan membalikan posisi Risya menjadi di bawahnya, Rafa semakin gencar mencium Risya, bertukar Saliva dan saling menggigit satu sama lain.
Sampai di rasa kedua nafas mereka mulai habis mereka melepaskan tautan bibir mereka.

Rafa mengecup leher jenjang Risya, membuat beberapa tanda kepemilikan di sana yang membuat Risya mulai menggeliat, merasakan geli dan gelombang gairah yang sudah sangat lama tidak terpuaskan.

Rafa menatap sekilas Risya yang sudah mulai terbawa permainan.

"Seksi," goda Rafa dengan suara beratnya.

Wajah Risya memerah sekarang, bagaimana bisa Rafa masih menggoda nya di saat saat seperti ini.

Rafa melanjutkan aksi nya, melepas handuk yang di kenakan Risya, meremas dan memainkan buah dada Risya yang semakin membesar menurutnya.

Rafa melahap nipple Risya bak bayi yang kehausan, saling memberi rangsangan yang membuat keduanya mabuk lebih dalam, tentu saja Rafa benar benar sangat merindukan miliknya.

KETUA OSISWhere stories live. Discover now