42. Awal atau Akhir??

129 16 5
                                    

Normal pov...

3 bulan berlalu dengan sangat cepat...

Pagi ini Bening sudah selesai dengan semua tugas rumahnya dan akan segera berangkat ke kantor..

" Kak Fajj bisa anterin aku ke kantor gak?" Tanya Bening pada Fajj yang sedang sarapan.

" Aku ada meeting pagi ini" jawab Fajj tanpa melihat Bening.

" Kalau gitu aku dulu" Bening pun pergi setelah mencium tangan sang suami.

Sudah 1 bulan ini sikap Fajj sedikit berubah padanya, lebih tepatnya setelah Azka pergi ke Inggris satu bulan yang lalu.

Terpaksa Bening mencari taxi di pagi hari.. kalau minta jemput supir pasti nunggu lama. Mobilnya lagi di bengkel dan naasnya lagi gak ada taxi yang lewat.

Tiba-tiba ada mobil yang sangat Bening kenali berhenti di depannya.

" Ayo naik Ning... Kita kan ada rapat pagi ini aku gak mau nungguin kamu yang telat" Rasanya Bening ingin menonjok sahabatnya itu.. ya siapa lagi kalau bukan Renan Ar-ro'iz.

Bening masuk dan duduk di samping kursi pengemudi " niat kasih tumpangan nggak sih? " Kesal Bening.

" Gak usah ngambek.. kayak anak aku aja ngambekan" dengus Renan.

" Nyetir yang bener" ketua Bening.

" Biasanya kalau mobil kamu di bengkel bakal di anterin Fajj, suami kamu kemana?"

" Gak usah di bahas"

" Marahan kalian?"

" Gue bilang gak usah di bahas Renan Ar-ro'iz!!!" Bening geram.

" Kenapa kok marahan? Kalian kan jarang cekcok"

" Lo ngomong lagi gue tonjok sampek masuk RS!!!" Renan langsung kicep seketika.

Setelah sampai di perusahaan Az-zarin croop's mereka langsung menuju ruang rapat.

Setelah rapat selesai Renan memilih mengobrol dengan Bening di ruangan sahabatnya itu.

" Nona ini hasil penyelidikan yang nona inginkan" ucap Linda menyerahkan map biru.

" Makasih Lin, kamu bisa keluar" setelah Linda keluar Renan merebut map itu dan membukanya.

" Ngapain nyelidikin suami sendiri lo?" Pasalnya yang di selidiki Bening itu Fajj.

" Udah sebulan dia aneh banget, lebih tepatnya setelah Kak Azka pergi ke Inggris"

" Sama aja lo gak percaya sama dia"

" Gua gak tenang, gue mau egois bentar"

" Eh ini bukannya Raissyi ya? Kok pergi ke dokter kandungan sih sama suami lo? Ini juga makan malem romantis, ini di pantai, ini tempat senam ibu hamil" ucap Renan heboh sambil memperlihatkan foto itu satu satu pada Bening.

" Lo gak mikir dia selingkuh sama Raiss kan?"

" Ya masak dia selingku sama sahabatnya yang notabenenya istri sahabatnya juga"

" Terus keputusan lo gimana? Ini sih dia udah gak peduli sama lo Ning"

" Tau ah.. pusing gue" Bening bangkit dari duduknya dan tiba-tiba saja pingsan untuk Renan sigap nangkepnya dan langsung panggil Linda dan sekretarisnya dan langsung di larikan ke rumah sakit.














***











Renan cuman menghubungi ayah Bening dan Adik Bening sedangkan Linda berulang kali ngehubungi Fajj namun tidak di angkat.

A Melancholy Peak Of Love✔️Where stories live. Discover now