"Apa yang sedang kau lakukan?"
Suara di belakangku itu membuatku terlonjak kaget. Aku menoleh dan berniat memarahinya. Namun, ketika aku melihat wajah polosnya, kuurungkan niatku.
"Oh. Kau sedang menulis kisah kita dulu rupanya," Ia menatapku. "Untuk apa kau tulis?"
"Untuk anak kita nanti. Jadi, aku tak perlu menceritakannya hingga mulutku berbusa. Dia hanya perlu membacanya jika dia sudah bisa membaca," jawabku sambil mengelus perutku yang masih tampak rata.
"Begitu."
Aku bangkit dari dudukku dan berniat untuk keluar dari kamar. Namun, karena tanganku dicegah, aku pun mengurungkan niatku.
Kenma menarikku ke dalam pelukannya. Ia mengusap punggungku dengan lembut.
"Terima kasih sudah mau datang ke dalam hidupku, (Y/n)," ucapnya pelan dan tulus.
Aku mengangguk sambil tersenyum. "Terima kasih juga karena telah mencintaiku."
"Aku mencintaimu, Kozume (Y/n)."
"Aku juga mencintaimu, Kenma."
***
YOU ARE READING
END ━━ # . 'Beat Me! ✧ Kozume Kenma
Fanfiction"Jika aku kalah, maka aku harus menjadi pacarmu selama satu bulan." ────── Berawal dari sebuah tantangan yang dilontarkan olehmu, kau pun berujung menjalani sebuah tandingan dengan teman seangkatanmu. Kozume Kenma. Adalah teman seangkatanmu yang kau...