Chapter 4 (18+/hentai warning!!!)

403 27 0
                                    


*****
1st POV

Akhirnya aku dan kedua kakak perempuanku sampai di rumah, Shion menggunakan kunci rumah yang disembunyikan oleh ibu untuk membuka pintu rumah.

Ibu akan pulang saat malam hari jadi ia meninggalkan kunci cadangan untuk di pakai oleh kami untuk membuka pintu rumah. Ia menyembunyikan di tempat yang hanya kami bertiga saja yang tau.

Setelah membuka pintu kami pun masuk.

"Fuuh~ lelahnya." (Yuko)

Yuko langsung duduk di kursi sofa di ruang tamu. Shion lalu menegurnya.

"Yuko, sebaiknya ganti baju dulu sana." (Shion)

"Nanti saja, aku istirahat sebentar." (Yuko)

Sementara Shion menegur Yuko, aku duluan menaiki tangga dan menuju ke kamarku. Setelah memasuki kamarku aku pun mengganti pakaianku.

"Xixixi~" (Miyu)

Mendengar suara tawa Miyu membuatku tersenyum masam, aku tau apa yang dipikirkan olehnya. Si gadis roh hawa nafsu ini pasti berpikir mesum setelah melihatku melepaskan seragam sekolahku, ia mendapatkan apa yang ia harapkan yaitu melihat tubuhku yang separuh telanjang.

"Berpikir mesum seperti biasa huh ? B*tch." (Zeno)

"Bukan urusanmu, Kusogaki."

"Sudahlah kalian berdua."

Aku menghentikan mereka berdua karena jika mereka berkelahi maka aku yang terkena dampaknya karena mereka berada di dalam tubuhku. Mereka berdua pun meminta maaf setelahnya.

Setelah mengganti pakaian aku pun pergi keluar kamar.

****

Saat ini aku sedang duduk di sofa sambil menonton TV dan tiba-tiba Yuko datang dan memelukku dari belakang.

"Y/N~"

"Ada apa, Yuko-oneechan~ ?."

Kami memanggil satu sama lain dengan nada halus.

"Tidak ada, aku cuma ingin memelukmu, karena kakakmu rindu sekali memelukmu saat kamu masih kecil."

"Aw~ terimakasih kak!."

Aku pun mencium pipi kakakku, itu membuatnya terkejut bahkan wajahnya sampai memerah.

"Mouh~ tidak adil!. Y/N membuatku memerah!."

"Hihihi~."

Aku hanya tertawa kecil, Yuko hanya mengelus-elus pipinya ke pipiku. Ya, ada saat dimana aku yang membuatnya memerah dia akan bermanja-manja di dekatku.

"Berita selanjutnya, seorang gadis siswa perempuan dari SMA Mukawa menghilang saat pulang, namanya adalah Kosukabe Lucy, disaat lewat jam pulang ia tidak sampai ke rumahnya sehingga membuat orang tuanya cemas. Ibunya menelpon teman-temannya yang selalu pulang bersamanya, jawaban mereka adalah mereka memang berjalan pulang bersama tapi mereka berpisah karena beda jalan pulang. Ada kemungkinan si gadis Lucy ini di culik. Ayahnya sudah melapor ke kepolisian dan menunggu laporan terbaru dari polisi."

Itulah berita yang diberikan oleh pembawa acara di acara berita ini. Nama dari gadis itu, sepertinya aku kenal dia siapa.

"Eh~ ada penculikan kah ? Dan itu adalah siswa di Sekolah SMA kita!. Ih~ Onee-chan takut."

Yuko memelukku erat yang mungkin saja bisa membuat manusia biasa sesak nafas. Aku pun menepuk-nepuk tangannya.

"Onee-chan, sepertinya kamu akan lebih takut lagi jika adikmu ini mati di pelukanmu karena sesak nafas."

Grim Reaper Di Sekolah SMAWhere stories live. Discover now