Dear Samudra [END]

Mantan sahabat?

"Ma, aku pindah sekolah aja ya," ucap Eliza di sambungan telepon.

"Kenapa? Kamu gak betah?"

"Aku ingin mulai hidup baru Ma."

"Ya udah, kamu mau pindah kapan?"

"Secepatnya."

"Akan ada yang urus kepindahan kamu, lusa kamu bisa berangkat ke Jerman."

"Makasih Ma."

Tut.

Eliza menatap pigura dirinya bersama sahabat-sahabatnya.

"Mungkin ini jalan yang terbaik," ucap Eliza.

Tes ....

Eliza menangis mengingat setiap momen dirinya bersama sahabat-sahabatnya, justru ia sendiri yang menghancurkannya.

Flashback on.

"Vi, baju ini bagus gak?" tanya Cherry pada Vio sembari memakai kaos merah dipadukan rok tak terlalu pendek berwarna hitam.

Vio menoleh.

"Lo mending pakai hoodie aja deh, di luar dingin," Saran Vio.

"Oh oke, makasih Vio," balas Cherry setuju.

"Sama-sama."

"Kalau gue Vi?" tanya Eliza sembari memakai celana jeans dipadukan kaos dan jaket.

"Coba pakai topi deh, kayaknya menambah kesan buat lo," jawab Vio.

"Ah Vio, lo tuh paling pandai deh soal ginian," Puji Eliza kemudian mengambil topi.

Flashback off.

"Maafin gue Vi, gue banyak salah sama lo," ucap Eliza.

Flashback on.

"Emang kalian mau temenan sama gue? Kalian mau temenan sama cewek miskin kayak gue? Dari awal yang anggap gue anak orang kaya ya kalian kan," tanya Vio balik.

Eliza, Cherry, Vella, dan Carissa diam.

"Kalian diem kan? Emang dari dulu kalian udah terbiasa temenan sama kelas atas, paras gue dan kepintaran gue disini hanya topeng palsu. Gue memanfaatkan diri gue sendiri supaya bisa temenan kalian," ucap Vio.

"Dan sekarang lo bukan temen kita!" ucap Eliza membuat Vella dan Cherry menoleh.

Flashback off.

Eliza menangis sejadi-jadinya karena semua kesalahannya.

•••••

"Vel, mau ikut liburan gak lusa nanti?" tanya Vio saat mereka di dalam kelas.

"Mau sih, ada acara apa?" tanya Vella balik.

"Lusa hari ulang tahun gue," jawab Vio.

Vella mengernyit heran, begitu pula Cherry dan Eliza yang mendengarnya.

"Bukannya masih Desember ya? Lusa kan 13 Mei," Heran Vella.

"Sebenarnya ulang tahun gue 13 Mei dan gue benci tanggal itu," balas Vio.