22. He is back

93 50 2
                                    

Oke gays, di part kita udah masuk awal konflik ya...

Happy Reading!!

"Yang jadi milik gue bakal tetap jadi milik gue! See? Belum apa-apa udah putus aja lo sama dia haha! "~Grrl Mnl Mrqz.

✧◝❤️◜✧

Ayana berlari tergesa-gesa di lorong sekolah menuju kantin. Keringat sudah mengucur deras membasahi pelipis serta wajahnya.

"GIO! ANGGA!" teriak Ayana dari pintu masuk kantin. Seisi kantin menatap aneh Ayana terutama yang dipanggil oleh Ayana tadi. Ayana tidak memperdulikan tatapan tersebut. Dia kembali berlari-mendekat ke meja Gio dan Angga.

"GIO, ANGGA!"

"URGENT!! URGENT!!"

"GIK, GEK!"

"URGENT, GIK!"

"URGENT, GEK!"

"Apa sih, Ay!" sentak Gio cepat setelah Ayana sampai di mejanya. "Gila lo?!"

"Santai aja dong lo!" sarkas Ayana tajam.

"Ya lo, kayak orang gila bego!"

"Gue gak akan kayak gini, kalau gak ada yang darurat!"

"Alah bacot-"

"Udah!" sentak Angga melerai keduanya. "Kenapa, Ay? Gawat kenapa?"

"Aish, itu Gek. Si Farhan sama-"

"Ya terus, Farhan emangnya kena-ASU!" Ayana melotot tajam setelah mendaratkan pukulannya di kepala Gio.

"Lo bisa diem gak! Gak usah potong pembicaraan gue!"

"Itu loh Gek, Farhan marah sama Jessly," adu Ayana.

"Marah? Tumben banget Farhan marah sama Jessly," ucap Gio kembali nimbrung.

"Ye... mana gue tau, soalnya tadi Farhan bener-bener kaya marah gitu tadi."

"Gue takut mereka... putus." Ucapan Ayana membuat Angga dan Gio terkejut mendengarnya.

"YA GAK MUNGKIN LAH, SI FARHAN CINTA MATI BANGET KOK SAMA SI JESSLY. NGADI-NGADI LO, AY," ucap Gio kuat yang di akhiri kekehan darinya. Gila aja Farhan bisa putusin Jessly.

"Is, lo, tuh gak tau njir. Tadi tuh Farhan kayak emang marah banget."

"Masih kebawa yang kemarin malam mungkin," tutur Angga santai seraya menyuapi Kaila yang sedari tadi diam saja di tempatnya.

"Iya, lo santai aja lah, Ay," timpal Gio. "Lo tau kan Farhan gimana sama Jessly, relax bro."

"Is terserah lo pada deh, pusing gue. Kagak ada yang percaya lo berdua. Perasaan gue emang bener-bener kagak enak ini soalnya." Ayana mendudukkan dirinya di bangku kosong samping Gio.

"Nih minum, biar gak pusing lo." Gio menyodorkan minumannya pada Ayana. Sementara Ayana menggeleng. Dia bingung, ingin menemui Jessly tapi, takut Farhan masih bicara dengan Jessly... ah shit!

✧◝❤️◜✧

"Eh-eh, lo tau gak?" ucap salah satu siswi kepada temannya yang sedang bersandar didepan pintu kelas mereka.

AFARGI [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang