41_ Selamat tinggal Atta

238 13 14
                                    

Jika berubah adalah caranya agar melupakan, maka akan ku lakukan

***

Bulan menangis mengenai kejadian yang baru saja ia alami. Masih berat, masalahnya masih rumit, dan masalahnya belum selesai.

Kenapa Atta tiba-tiba datang, dan menariknya dari lumbung kematian. Kenapa Atta harus membuatnya kembali pada ke kenyataan, yang belum kunjung selesai. Apa Atta tidak mengerti, mengenai beratnya masalah yang Bulan jalani. Apa Atta tidak tahu, seberapa beratnya masalah yang dirinya hadapi.


Dan lagi.

Sebuah fakta yang baru saja Bulan ungkapkan pada Atta. Mengenai perasaanya, kini Atta sudah tahu, Atta sudah mendengarnya dari dirinya sendiri. Bahwa Bulan, memiliki perasaan lebih pada Atta, bahwa dirinya mencintai Atta.


Lalu bagaimana selanjutnya?

Masalah Bulan malah bertambah, Atta sekarang sudah tahu, lalu bagaimana lagi dengan selanjutnya, bagiamana cara Bulan untuk menghadapi Atta kedepannya?

Kenapa masalahnya malah semakin bertambah berat. Kenapa malah semakin rumit.

Bulan ingin menjerit sekencang mungkin, bahkan jika bisa, ia ingin berteriak, sampai suaranya habis dan tak tersisa.

Bulan masih terisak sendiri di kamar mandi, dirinya berdiri dibawah shower, yang siap akan mengguyurnya dengan air.

Kenapa,...

Kenapa harus Bulan, Bunda.

Bulan cape Bunda, kenapa Bunda gak jemput Bulan. Kenapa Bunda masih biarin Bulan tetap hidup.

Bulan bingung Bunda, apa lagi sekarang yang harus Bulan lakukan. Bulan gak tahu Bunda. Bulan butuh Bunda. Kenapa Bunda tidak membawa Bulan bersama Bunda saja. Bulan ingin pergi Bunda.

Tangis Bulan kian menjadi, seiringnya dengan ingatan kejadian, yang terus berputar dikepalanya. Tangannya terangkat, bergerak untuk menyalakan showernya dan membuat airnya turun membasahi tubuhnya yang sudah dingin dan basah. Ia mencoba memejamkan matanya, dan merasakan setiap sentuhan dari air yang mengenai seluruh tubuhnya.


Apa Bulan harus tetap hidup?

Jika itu yang harus Bulan jalani, Bunda tolong bantu Bulan, Bunda. Tolong jaga dan temani, dimanapun Bulan berada Bunda. Tolong jadikan Bulan gadis yang kuat Bunda. Bulan sangat membutuhkan Bunda disamping Bulan. Jika selama ini Bulan hidup untuk Atta,

Maka untuk sekarang, Bulan akan hidup untuk diri Bulan sendiri.

Bulan akan menjalani hari-harinya kembali seperti dulu. Bulan akan kembali pada dirinya yang dulu. Kembali pada sifat dan sikap Bulan yang dulu. Ia ingin kembali pada Bulan yang sebenarnya. Pada jati dirinya.


Bulan ingin kembali pada sosok Bulan yang ceria. Sudah cukup ia menjadi sosok yang tertutup dan dingin, karena masalalunya yang kelam. Kini ia ingin menjalani hari-harinya, dengan penuh warna disetiap langkahnya. Ia akan kembali pada sosok gadis yang sama, dengan gadis kecil, yang berusia sepuluh tahun yang lalu.

Matahari&Bulan[END]Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon