Lima sempurna

1.9K 478 40
                                    

Setelah beberapa menit kemudian, tidak terdengar apapun suara orang tua Yeonjun yang bertengkar. Yeonjun keluar dari kamar nya menuju dapur untuk makan.

Handphone Yeonjun bergetar, ada satu notifikasi yang menarik perhatian nya. Notifikasi dari WhatsApp.

 Notifikasi dari WhatsApp

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Yeonjun terkekeh, namun ekspresi wajah nya langsung berubah ketika melihat papa nya keluar dari kamar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Yeonjun terkekeh, namun ekspresi wajah nya langsung berubah ketika melihat papa nya keluar dari kamar. Menganggu kebahagiaan saja.

"Kamu udah makan?" Tanya papa nya.

"Ini mau makan."

Terkadang Yeonjun heran, papa dan mama bisa berubah menjadi perhatian tapi dalam sekejap bisa berubah menjadi iblis yang kejam.

"Lima sempurna? Bagus juga, gua harap kita semakin dekat dan sempurna kaya nama group."

Malam ini Yeonjun berencana untuk makan mie, mie emang ter the best.


















































Setelah pulang sekolah, lima sempurna ini berencana untuk berkumpul di restoran pertama mereka bertemu. Dan kali ini berbeda, tidak ada kecanggungan di antara mereka.

Semuanya mulai terbuka, tapi tidak dengan masalah rumah.

"Padahal kemaren kita ga sedeket gini, ini pasti karena group yang gua buat." Beomgyu terlihat bangga.

"Kita punya group tanpa lo." Soobin tersenyum mengejek.

"Heh! Mana liat! Pasti kalian ngomongin gua." Kesal Beomgyu.

"Jangan percaya, dia boong." Sahut Kai.

Karena Soobin dan Beomgyu terhalang Taehyun, sebelum bergerak Beomgyu udah kena pukulan di paha nya dari Taehyun.

Beomgyu meringis kesakitan sedangkan Soobin tertawa puas.

"Woi kok diem aja?" Tanya Taehyun menatap Yeonjun.

"Eh ga apa-apa, tadi bengong." Kebohongan pertama Yeonjun. Sebenarnya dia memikirkan perkataan orang tuanya saat tadi malam bertengkar, padahal Yeonjun hanya di dalam kamar tapi tetap saja di bawa-bawa dalam perkelahian.

Taehyun kembali diam, sejujurnya dia tidak percaya dengan jawaban Yeonjun.

"Oh iya, kalian tau? Waktu gua pertama kali ketemu Soobin, dia keliatan kaya anak jalanan. Udah kumuh, ga berenergi lagi."  Yeonjun terkekeh kecil.

"Waktu itu gua lagi pusing! Terus setelah itu gua ketemu dia ini, dia hampir ketabrak." Soobin menunjuk Taehyun.

"Maaf ya, kan waktu itu juga gua lagi lemes sampe di kira ga makan berhari-hari sama anak cowo yang baru pertama kali ketemu tapi langsung teriak tepat di depan wajah gua." Jawab Taehyun.

"Gua kan? Abis nya lo sih, gua kenalan malah di jawab ga nanya. Nah abis itu gua ketemu Kai di restoran." Sambung Beomgyu.

"Gua ketemu siapa.."

Keempat nya menertawakan Kai, di karenakan Kai yang juga humor receh jadi lah dia ikut ketawa. Meja mereka paling ribut di antara semuanya, pelanggan lain paham kalo anak remaja nongkrong pasti bakal serame itu.

Family ; 𝗧𝗫𝗧 [✓]Where stories live. Discover now