⚠️ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ⚠️
Ini cerita pertama jadi masih sedikit berantakan dan belum di revisi:)
---
Darrel Alvaro seorang remaja laki-laki yang sudah memiliki kekuasaan.
Saat pertama kali memasuki sekolah dia melihat seorang perempuan yang mam...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
•••
Setelah menempuh kurang lebih 8 jam mereka pun tiba di tempat penginapan.
Mereka sampai di tempat penginapan sudah malam sekali. Vano yang awal nya sangat ribut sekali pun terlihat lelap di mobil Darrel.
Iya, Vano langsung pindah mobil saat di rest area pertama alhasil Marshel lah yang menemani Zayn.
Lucu sekali bukan? Mereka berdua sangat tidak betah berdekatan sama Zayn.
Mobil Darrel sudah berhenti dari tadi, tetapi dia tidak ada niatan membangunkan Karin. Vano? Dia tidak berminat membangunkan manusia itu.
Tangan Darrel pun terangkat untuk membenarkan anak rambut Karin yang menghalangi wajah cantik nya.
Lalu mengelus puncak kepala Karin, "Lo makin cantik kalau tidur"
Dengan hati-hati dia melepaskan seatbelt milik Karin setelah itu dia keluar dari mobil dengan pelan-pelan juga.
Darrel meletakkan tangan kiri nya di bawah lutut Karin dan tangan kiri nya di letakkan di belakang badan Karin.
Lalu Darrel berjalan dengan pelan ke tempat penginapan mereka. Dan membiarkan Vano di dalam mobil sendiri.
"Karin masih tidur Rel? " Tanya Clarissa yang masih setengah sadar.
Darrel langsung melototkan mata nya karna mendengar suara Clarissa, dia tidak ingin Karin terganggu hanya karna suara Clarissa.
Clarissa yang mengerti dari tatapan Darrel pun langsung mengunci mulut nya. Melihat Darrel membawa Karin ke kamar, Clarissa pun mengikuti nya dari belakang.
Bisa di lihat, lagi dan lagi Darrel terlihat hati-hati saat menurunkan Karin di kasur.
Di rasa Karin sudah nyaman, Darrel langsung menyelimuti badan Karin hingga sebatas leher nya.
Darrel mengalihkan pandangan ke arah Clarissa ternyata bukan hanya dia saja yang berdiri di sana tetapi Nathan dan Zayn juga ada.
Sekali lagi dia menoleh ke arah Karin lalu berjalan keluar kamar di ikuti Zayn dan Nathan, tidak lupa Nathan langsung menutup pintu kamar Karin dan Clarissa.
