Jay Oneshoot [ All X Jay ]

Heeseung ✘ Jay ❲ Dorm ❳

Hari ini adalah hari yang sangat melelahkan untuk para member Enhypen karena jadwal begitu padat, tapi mereka tetap ceria seperti biasa dan tak mengeluh sama sekali.

Kali ini dorm Enhypen sedikit sunyi karena beberapa membernya telah tertidur, hanya menyisakan hyung line yang sedang asik dengan dunia mereka sendiri.

"Hey, apa kalian melihat ponsel ku?" tanya Heeseung pada Sunghoon dan Jake.

"Tidak," jawab Jake seadanya.

"Tadi hyung letakkan di mana terakhir kali?" tanya Sunghoon balik.

"Kalau aku tau, aku tidak akan bertanya padamu." setelah nya, Heeseung pergi untuk mencari sambil mengingat-ingat di mana ponselnya.

Langkah Heeseung terhenti saat dia sedikit ingat di mana ponselnya, berbalik arah menuju kamar Jay. Ya, sepertinya ponsel Heeseung tertinggal di sana setelah dia dan Jay menonton live mereka kemarin.

Cklek....

"Jay─ah?..."

Heeseung membuka pintu itu sedikit lalu menyembulkan kepalanya untuk memeriksa, ternyata kamar Jay sepi.

Melangkah masuk dan menutup pintu, melihat sekeliling, berharap bisa menemukan ponsel kesayangannya di sini.

Heeseung membawa kakinya untuk berjalan menelusuri kamar Jay yang cukup luas, mata tajamnya menatap satu persatu benda yang ia temui, tangan nya juga meraba dan membuka apapun yang ada.

Melirik jam yang berada di atas pintu, baru pukul 19:27 ternyata.

Cklek....

Heeseung menatap pintu kamar mandi yang berada di dalam kamar Jay. Matanya menangkap seseorang keluar dari dalam sana, siapa lagi kalau bukan si pemilik kamar.

"Oh? Heeseung hyung? Sedang apa di sini?" tanya Jay sambil berjalan menuju lemari baju.

Heeseung sempat ngebug sebentar, Jay itu benar-benar tidak sengaja atau berniat menggodanya sih?

Lihat saja, Jay keluar dari kamar mandi hanya menggunakan handuk yang di lilitkan pada pinggangnya sampai menutupi lutut. Rambutnya pun masih basah, bahkan ada tetesan air yang mengalir pada wajahnya hingga kaki.

Tolong selamatkan Heeseung sekarang juga, atau dia akan menghabisi Jay malam ini.

Sadar akan apa yang ada di otaknya, Heeseung langsung menggelengkan kepalanya ribut.

"Heeseung hyung? Kenapa?" tanya Jay sekali lagi.

"Ah, tidak ada. Aku hanya sedang mencari ponsel ku," jawab Heeseung.

"Ooh~ ponsel mu, mungkin ada di dekat kasur."

Apa Jay akan memakai pakaiannya di sini? batin Heeseung, mungkin sedikit berharap.

Setelah memilih baju yang cocok, Jay melangkah menuju kamar mandi untuk memakai pakaiannya. Saat hendak melangkah yang ke tiga kalinya, Heeseung tiba-tiba mencekal lengannya dengan erat.

"Hyung? Lepaskan, aku ingin memakai baju."

"Pakai di sini," ucap Heeseung dengan suara rendahnya.

"Apa? Yang benar saja."

"Aku serius, cepat pakai."

"Tidak mau, lepaskan." Jay menarik lengannya agar terlepas dari genggaman Heeseung, tapi itu tidak berhasil.

"Jay, cepat pakai di sini."

"Tidak akan!"

Karena kesal dan tidak bisa menahan diri, Heeseung pun menarik tangan Jay lalu membantingnya ke atas kasur.